• 5 years ago
SYDNEY — Penelitian baru dengan bukti substansial menuduh Tiongkok mencuri organ dari tahanan, lapor The Conversation.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal medis BMJ Open mengulas 445 makalah medis yang diterbitkan antara Januari 2000 dan April 2017.

Data yang dikumpulkan termasuk total 85.477 transplantasi.

Organ dan transplantasi adalah hal biasa dalam penelitian medis, namun, tiga kriteria harus dipenuhi agar makalah tersebut diterbitkan: bahan biologis tidak dapat berasal dari tahanan yang dieksekusi, harus disetujui oleh komite etika penelitian manusia dan harus mencakup donor persetujuan.

Penelitian ini menemukan bahwa mayoritas dari 85.000 makalah yang ditinjau tidak memenuhi standar ini.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa 92,5 persen surat kabar tidak mengungkapkan apakah organ yang digunakan berasal dari tahanan yang dieksekusi. 99 persen yang mengejutkan tidak melaporkan apakah donor organ telah memberikan persetujuan. Anehnya, 73 persen dari makalah tersebut mengklaim telah disetujui oleh komite etika.

SOURCES:
BMJ Open, The Conversation, Futurism
https://bmjopen.bmj.com/content/bmjopen/9/2/e024473.full.pdf
https://theconversation.com/whose-hearts-livers-and-lungs-are-transplanted-in-china-origins-must-be-clear-in-human-organ-research-108077
https://futurism.com/organs-stolen-chinese-prisoners-studies

Category

🗞
News

Recommended