Lantamal III Beri Ratusan Paket Sembako dan Masker ke Ojol
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepedulian banyak pihak terkait dampak penyebaran Covid-19 harus terus ditingkatkan.
Seperti halnya Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut, yang memberikan sumbangan bahan pokok kepada warga yang kehilangan sumber pendapatan, di tengah pandemi corona.
Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut, Brigadir Jenderal Hermanto, memberi sumbangan kepada ojek online, tukang becak dan tenaga kebersihan, di lingkungan sekitar Lantamal III.
Sumbangan ini berupa 550 paket sembako, 200 lembar masker dan 550 nasi kotak.
Sumbangan ini diberikan dalam rangka lantamal peduli sesama, dilaksanakan di Lapangan Apel Mako Lantamal III, Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Utara.
Sumbangan ini diharap membantu warga yang terdampak Covid-19, seperti para ojek online, tukang becak dan tenaga kebersihan, dalam mengurangi beban hidup di tengah pandemi Covid-19.
Pasalnya saat ini Pemda DKI sedang gencar melaksanakan pembatasan sosial berskala besar, PSBB.
Sementara itu,
Untuk menangani dampak penyebaran virus corona di Indonesia, pemerintah telah meng-alokasikan anggaran hingga Rp 405,1 triliun.
Anggaran tersebut disampaikan dalam konferensi pers Menteri Keuangan, Sri Mulyani bersama anggota komite stabilitas sistem keuangan lainnya, Rabu, 1 April 2020.
Seperti halnya Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut, yang memberikan sumbangan bahan pokok kepada warga yang kehilangan sumber pendapatan, di tengah pandemi corona.
Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut, Brigadir Jenderal Hermanto, memberi sumbangan kepada ojek online, tukang becak dan tenaga kebersihan, di lingkungan sekitar Lantamal III.
Sumbangan ini berupa 550 paket sembako, 200 lembar masker dan 550 nasi kotak.
Sumbangan ini diberikan dalam rangka lantamal peduli sesama, dilaksanakan di Lapangan Apel Mako Lantamal III, Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Utara.
Sumbangan ini diharap membantu warga yang terdampak Covid-19, seperti para ojek online, tukang becak dan tenaga kebersihan, dalam mengurangi beban hidup di tengah pandemi Covid-19.
Pasalnya saat ini Pemda DKI sedang gencar melaksanakan pembatasan sosial berskala besar, PSBB.
Sementara itu,
Untuk menangani dampak penyebaran virus corona di Indonesia, pemerintah telah meng-alokasikan anggaran hingga Rp 405,1 triliun.
Anggaran tersebut disampaikan dalam konferensi pers Menteri Keuangan, Sri Mulyani bersama anggota komite stabilitas sistem keuangan lainnya, Rabu, 1 April 2020.