Kena PHK Hingga Usaha Bangkrut, Ini Solusi Dari Pemerintah
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPASTV Tak sedikit perusahaan, bisnis, yang terdampak sejak virus corona merebak di tanah air.
Pengusaha kesusahan, hingga karyawan dirumahkan.
Apalagi ini terjadi menjelang perayaan Idul Fitri.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap warga terdampak di wilayah PSBB, maka bagi warga terdampak akan mendapat bantuan.
tahap awal yang mesti kami lakukan adalah mendata bapak-ibu. Jika panjenengan termasuk yang terkena PHK, dirumahkan, usahanya bangkrut, atau ekonominya susah hingga (maaf) tidak bisa makan, silakan melapor dan mengisi formulir pendataan di Ketua RW dimana bapak ibu tinggal sekarang.ungkap Ganjar lewat video yang diunggah di akun Instagram miliknya, Kamis (17/04/2020).
Ganjar juga melampirkan nomor telepon yang bisa dihubungi warga, untuk melaporkan keadaan mereka yang terdampak PHK atau alami usaha bangkrut.
Nantinya akan ada formulir yang wajib diisi warga sebagai pendataan.
Jika mengalami kesulitan silakan menghubungi hot Line Badan Penghubung Jawa Tengah di nomor 081295880747. Maksimal sampai tanggal 23 April 2020.
Pengusaha kesusahan, hingga karyawan dirumahkan.
Apalagi ini terjadi menjelang perayaan Idul Fitri.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap warga terdampak di wilayah PSBB, maka bagi warga terdampak akan mendapat bantuan.
tahap awal yang mesti kami lakukan adalah mendata bapak-ibu. Jika panjenengan termasuk yang terkena PHK, dirumahkan, usahanya bangkrut, atau ekonominya susah hingga (maaf) tidak bisa makan, silakan melapor dan mengisi formulir pendataan di Ketua RW dimana bapak ibu tinggal sekarang.ungkap Ganjar lewat video yang diunggah di akun Instagram miliknya, Kamis (17/04/2020).
Ganjar juga melampirkan nomor telepon yang bisa dihubungi warga, untuk melaporkan keadaan mereka yang terdampak PHK atau alami usaha bangkrut.
Nantinya akan ada formulir yang wajib diisi warga sebagai pendataan.
Jika mengalami kesulitan silakan menghubungi hot Line Badan Penghubung Jawa Tengah di nomor 081295880747. Maksimal sampai tanggal 23 April 2020.