Kepadatan saat PSBB Transisi, Pakar: Tak Hati-hati, Lonjakan Kasus Bisa Drastis!
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Hari masih pagi, tapi para calon penumpang ini, sudah saling dorong.
Berebut, agar dapat masuk ke dalam Stasiun Rangkasbitung, Lebak, Banten.
Jangankan menjaga jarak, tak sedikit pula, calon penumpang KRL yang tak tertib menggunakan masker dengan benar.
Petugas berusaha menahan para calon penumpang dari pintu gerbang, agar tidak terjadi penumpukan di dalam stasiun.
Tak jauh berbeda, di Stasiun Citayam, Bogor, antrean calon penumpang KRL juga membeludak, di hari kerja pertama PSBB Transisi, DKI Jakarta.
Antrean panjang di jam berangkat kantor, juga terjadi di Stasiun Bekasi.
Para calon penumpang terpaksa mengantre, sambil menjaga jarak hingga lebih dari satu jam, untuk bisa naik kereta.
Selain pembatasan jumlah penumpang, dan penerapan jaga jarak, jam masuk kantor yang berbarengan, menjadi biang kerok antrean dan kepadatan penumpang.
Mengevaluasi hari pertama PSBB Transisi DKI Jakarta, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria, meminta warga untuk menjaga diri, saat berada dalam antrean di transportasi umum.
Berebut, agar dapat masuk ke dalam Stasiun Rangkasbitung, Lebak, Banten.
Jangankan menjaga jarak, tak sedikit pula, calon penumpang KRL yang tak tertib menggunakan masker dengan benar.
Petugas berusaha menahan para calon penumpang dari pintu gerbang, agar tidak terjadi penumpukan di dalam stasiun.
Tak jauh berbeda, di Stasiun Citayam, Bogor, antrean calon penumpang KRL juga membeludak, di hari kerja pertama PSBB Transisi, DKI Jakarta.
Antrean panjang di jam berangkat kantor, juga terjadi di Stasiun Bekasi.
Para calon penumpang terpaksa mengantre, sambil menjaga jarak hingga lebih dari satu jam, untuk bisa naik kereta.
Selain pembatasan jumlah penumpang, dan penerapan jaga jarak, jam masuk kantor yang berbarengan, menjadi biang kerok antrean dan kepadatan penumpang.
Mengevaluasi hari pertama PSBB Transisi DKI Jakarta, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria, meminta warga untuk menjaga diri, saat berada dalam antrean di transportasi umum.