35 Santi Dan Pengasuh Pesantren terkonfirmasi Positif Covid-19 di Pati Berangur Sembuh
- 4 tahun yang lalu
PATI, KOMPAS.TV-
Puluhan santri dan pengasuh salah satu pesantren di Kajen Margoyoso, Pati, Jawa Tengah, yang terkonfirmasi terpapar Covid-19 masih menjalani isolasi mandiri.
Sebagian menjalani isolasi mandiri di pesantren dan sebagian di Hotel Kencana. Secara keseluruhan kondisi mereka baik. Dari hasil swab terakhir, pengasuh dan beberapa santri yang menjalani isolasi awal di Hotel Kencana hasilnya sudah negatif. Selama menjalani isolasi, mereka mendapat pendampingan dari dinas kesehatan Kabupaten Pati.
Untuk mencegah persebaran Covid -19 di pesantren, Dinkes Kabupaten Pati, Jawa Tengah, melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan para pengasuh pondok pesantren, di aula balai desa setempat. Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh pesantren yang ada di Kajen benar-benar dalam kondisi aman dari Covid dan selalu menjalankan protokol kesehatan.
Menurut ketua Forum Koordinasi Pengasuh Pondok Pesantren Kajen, dengan adanya satu pesantren yang terpapar Covid-19, menjadi pembelajaran bagi pesantren lainnya agar selalu menerapkan protokol kesehatan di dalam pesantren.
Munculnya klaster di salah satu pesantren di Pati ini bermula saat seorang pengasuh mengeluh sakit dan setelah menjalani perawatan di rumah sakit dinyatakan terkonfirmasi Covid19. Setelah dilakukan tracing oleh dinas kesehatan, terdapat 35 santri yang juga positif Covid-19.
Para santri yang terkonfirmasi positif tersebut selanjutnya diisolasi mandiri di pesantren dan santri lainnya yang negatif dipulangkan ke rumah masing masing.
Puluhan santri dan pengasuh salah satu pesantren di Kajen Margoyoso, Pati, Jawa Tengah, yang terkonfirmasi terpapar Covid-19 masih menjalani isolasi mandiri.
Sebagian menjalani isolasi mandiri di pesantren dan sebagian di Hotel Kencana. Secara keseluruhan kondisi mereka baik. Dari hasil swab terakhir, pengasuh dan beberapa santri yang menjalani isolasi awal di Hotel Kencana hasilnya sudah negatif. Selama menjalani isolasi, mereka mendapat pendampingan dari dinas kesehatan Kabupaten Pati.
Untuk mencegah persebaran Covid -19 di pesantren, Dinkes Kabupaten Pati, Jawa Tengah, melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan para pengasuh pondok pesantren, di aula balai desa setempat. Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh pesantren yang ada di Kajen benar-benar dalam kondisi aman dari Covid dan selalu menjalankan protokol kesehatan.
Menurut ketua Forum Koordinasi Pengasuh Pondok Pesantren Kajen, dengan adanya satu pesantren yang terpapar Covid-19, menjadi pembelajaran bagi pesantren lainnya agar selalu menerapkan protokol kesehatan di dalam pesantren.
Munculnya klaster di salah satu pesantren di Pati ini bermula saat seorang pengasuh mengeluh sakit dan setelah menjalani perawatan di rumah sakit dinyatakan terkonfirmasi Covid19. Setelah dilakukan tracing oleh dinas kesehatan, terdapat 35 santri yang juga positif Covid-19.
Para santri yang terkonfirmasi positif tersebut selanjutnya diisolasi mandiri di pesantren dan santri lainnya yang negatif dipulangkan ke rumah masing masing.