Panglima Kogabwilhan 1 Pantau Langsung Perairan Natuna dan Kalimantan
- 4 tahun yang lalu
BINTAN, KOMPAS.TV - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan Satu Laksamana Madya I Nyoman Gede Ariawan memantau kondisi wilayah perairan Natuna Utara, Kepulauan Riau dan Kalimantan pada Jum'at (06/11/2020)
Hingga saat ini sejumlah kapal perang miliki TNI terus melakukan penjagaan di wilayah zona ekonomi eksklusif atau ZEE di perairan Natuna Utara, Kepulauan Riau.
Laksamana Madya I Nyoman Gede Ariawan mengatakan gelar armada kapal perang di wilayah ZEE tersebut dilakukan untuk membuktikan negara hadir dalam mempertahankan wilayah teritorial Republik Indonesia.
Pemerintah Indonesia tidak pernah mengakui sembilan garis putus-putus yang diklaim China karena wilayah sembilan garis putus-putus tersebut mencakup wilayah perairan Natuna Utara.
Ariawan juga memerintahkan kepada seluruh pasukannya agar tidak terprovokasi dan berpihak kepada negara manapun.
Usai memantau perairan Natuna, Pangkogabwilahan satu bersama jajarannya melanjutkan kunjungan kerja ke Kodam Tanjung Pura, Pontianak, Kalimantan Barat.
Hingga saat ini sejumlah kapal perang miliki TNI terus melakukan penjagaan di wilayah zona ekonomi eksklusif atau ZEE di perairan Natuna Utara, Kepulauan Riau.
Laksamana Madya I Nyoman Gede Ariawan mengatakan gelar armada kapal perang di wilayah ZEE tersebut dilakukan untuk membuktikan negara hadir dalam mempertahankan wilayah teritorial Republik Indonesia.
Pemerintah Indonesia tidak pernah mengakui sembilan garis putus-putus yang diklaim China karena wilayah sembilan garis putus-putus tersebut mencakup wilayah perairan Natuna Utara.
Ariawan juga memerintahkan kepada seluruh pasukannya agar tidak terprovokasi dan berpihak kepada negara manapun.
Usai memantau perairan Natuna, Pangkogabwilahan satu bersama jajarannya melanjutkan kunjungan kerja ke Kodam Tanjung Pura, Pontianak, Kalimantan Barat.