Pemulihan Ekonomi di Tangan Kepala Daerah Terpilih, Ini Tanggapan Ganjar!

  • 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Para kepala daerah terpilih, punya tugas berat memulihkan ekonomi akibat pandemi.

Yang tentunya, harus dilakukan tanpa membuka celah sama sekali terhadap praktik korupsi.

Pengamat Ekonomi, Faisal Basri menilai pengendalian penyebaran Covid-19, menjadi syarat mutlak perbaikan ekonomi.

Sementara, untuk menanggulangi masalah pengangguran, pemberdayaan umkm merupakan komponen penting.

Pilkada serentak yang bertepatan dengan Hari Anti Korupsi, menyiratkan amanah bagi para kepala daerah terpilih.

Ada sejumlah perbedaan yang cukup siginfikan pada pilkada serentak kali ini, dibandingkan sebelumnya.

KPU juga sudah menyusun standar operasional prosedur atau sop di masing masing tps untuk memberikan kenyamanan dan keamanan, saat warga menyalurkan hak pilihnya di tengah pandemi ini.

Jumlah pemilih per tps dikurangi dari maksimal 800 orang menjadi maksimal 500 orang per tps.

Baik pemilih dan juga kpps, wajib menggunakan masker selama berada di tps, sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan. Diimbau para pemilih, untuk menggunakan masker sejak dari rumah.

Dan tidak hanya itu, petugas KPPS, sebelum bertugas juga wajib mengikuti tes cepat atau rapid test covid-19.

Dianjurkan