MPR Respons Dinamika Ekonomi Global saat Pandemi Corona
KOMPAS.TV - Majelis Permusyawaratan Rakyat atau MPR menggelar focus group discussion dengan Brain Society Center untuk merespon dinamika ekonomi global di tengah pandemi corona.
Nantinya, hasil dari rekomendasi ini akan diberikan kepada pihak pemerintah sebagai masukan guna memajukan kembali pertumbuhan ekonomi nasional.
Ketua MPR Bambang Soesatyo menghadiri acara forum group discussion atau FGD di Gedung Nusantara V, Kompleks DPR MPR DPD RI, Senayan, Jakarta.
FGD ini bentuk kolaborasi antara MPR dan lembaga Brain Society Center yang juga turut dihadiri oleh Menteri Perdagangan.
Acara ini sebagai bentuk respons atas dinamika ekonomi global yang turut dipengaruhi oleh kondisi pandemi corona yang harus dapat diantisipasi dengan baik oleh pemerintah.
Jangan lewatkan streaming Kompas TV live 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live agar kamu semua tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Subscribe juga channel YouTube Kompas TV dan aktifkan lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru langsung.
Nantinya, hasil dari rekomendasi ini akan diberikan kepada pihak pemerintah sebagai masukan guna memajukan kembali pertumbuhan ekonomi nasional.
Ketua MPR Bambang Soesatyo menghadiri acara forum group discussion atau FGD di Gedung Nusantara V, Kompleks DPR MPR DPD RI, Senayan, Jakarta.
FGD ini bentuk kolaborasi antara MPR dan lembaga Brain Society Center yang juga turut dihadiri oleh Menteri Perdagangan.
Acara ini sebagai bentuk respons atas dinamika ekonomi global yang turut dipengaruhi oleh kondisi pandemi corona yang harus dapat diantisipasi dengan baik oleh pemerintah.
Jangan lewatkan streaming Kompas TV live 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live agar kamu semua tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Subscribe juga channel YouTube Kompas TV dan aktifkan lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru langsung.