Angin Munson Berubah Arah, Curah Hujan di NTT Tak Menentu

  • 4 tahun yang lalu
KUPANG, KOMPAS.TV - Sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur belakangan ini mengalami curah hujan yang tak menentu, padahal saat ini wilayah NTT telah memasuki puncak musim hujan.

Kondisi ini membuat sebagian petani merasa khawatir karena tanaman pertanian mereka seperti, jagung dan kacang-kacangan bakal rusak bila curah hujan tak menentu.

Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Kupang yang dikonfirmasi menjelaskan, kondisi curah hujan di sejumlah wilayah dalam provinsi NTT yang tak menentu belakangan ini disebabkan karena terjadinya perubahan arah angin muson.

Meski demikian, BMKG Kupang memprediksikan dengan kondisi la nina pada bulan Desember 2020 dan Januari 2021 maka curah hujan di NTT akan terjadi hingga 0 sampai 27 persen.

Karena itu, masyarakat Nusa Tenggara Timur dihimbau tetap berhati-hati dan selalu waspada dalam menjalankan aktivitas di puncak musim hujan ini guna dapat mengantisipasi bahaya bencana yang mungkin terjadi akibat curah hujan tinggi.

#curahhujan #hujantaktentu #bmkgkupang

Dianjurkan