Pemprov Jabar Alihakan Dana Proyek Sebesar Rp 140 Miliar untuk Pasien Covid-19
BANDUNG, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengucurkan dana Rp 140 miliar bagi warga Jawa Barat yang terkonfirmasi positif covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.
Warga Jawa Barat juga mendapat layanan dari dokter dinkes jawa barat melalui telekonsultasi di pikobar secara gratis.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, dana Rp 140 miliar bersumber dari 11 proyek infrastruktur 2021 yang dihentikan atau ditunda.
Dana tersebut dialihkan untuk obat-obatan dan suplem pasien covid-19 jawa barat yang sedang menjalani isolasi mandiri yang kesulitan secara ekonomi.
"Akan kami geser dana sebelas proyek infrastruktur ini senilai Rp 140 miliar untuk diperbantukan kepada kedaruratan di Covid-19, yaitu akan menyubsidi gratis obat-obatan untuk pasien Covid-19 yang isoman (isolasi mandiri)," jelas Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat memberikan keterangan pers melalui konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (2/7/2021).
Kang Emil menjelaskan, sistem pelaporan pasien positif Covid-19 yang tengah menjalani isoman akan dibuka di Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar). "Setelah itu, kami akan mengirimkan bantuan obat dan suplemen gratis.
Dananya kami ambil dari pemberhentian 11 proyek infrastruktur. Ini mudah-mudahan membantu penanganan yang sedang kita laksanakan di Jabar," ujar Kang Emil.
Warga Jawa Barat juga mendapat layanan dari dokter dinkes jawa barat melalui telekonsultasi di pikobar secara gratis.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, dana Rp 140 miliar bersumber dari 11 proyek infrastruktur 2021 yang dihentikan atau ditunda.
Dana tersebut dialihkan untuk obat-obatan dan suplem pasien covid-19 jawa barat yang sedang menjalani isolasi mandiri yang kesulitan secara ekonomi.
"Akan kami geser dana sebelas proyek infrastruktur ini senilai Rp 140 miliar untuk diperbantukan kepada kedaruratan di Covid-19, yaitu akan menyubsidi gratis obat-obatan untuk pasien Covid-19 yang isoman (isolasi mandiri)," jelas Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat memberikan keterangan pers melalui konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (2/7/2021).
Kang Emil menjelaskan, sistem pelaporan pasien positif Covid-19 yang tengah menjalani isoman akan dibuka di Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar). "Setelah itu, kami akan mengirimkan bantuan obat dan suplemen gratis.
Dananya kami ambil dari pemberhentian 11 proyek infrastruktur. Ini mudah-mudahan membantu penanganan yang sedang kita laksanakan di Jabar," ujar Kang Emil.
Category
🗞
News