Kasus Covid Meningkat, Korsel Berlakukan Aturan Tak Putar Musik di Atas 120 Bpm di Gym - TomoNews
- 3 years ago
KOREA SELATAN — Tak hanya Indonesia, Korea Selatan saat ini juga tengah menghadapi gelombang coronavirus dan jumlah kasus positif yang meningkat setiap harinya.
Untuk mengatasi hal ini, pemerintah mulai memberlakukan aturan pembatasan hingga 25 Juli mendatang, termasuk aturan untuk tidak menyetel musik di atas 120 bpm saat melakukan latihan aerobik dan zumba di gym.
Melansir dari Reuters, pemerintah Korea Selatan juga memberlakukan aturan untuk membatasi kecepatan alat treadmill hingga maksimal 6 km per jam, melarang mandi di gym, dan membatasi permainan tenis meja hanya untuk dua orang per meja.
Pejabat kesehatan mengatakan bahwa aturan itu dimaksudkan tidak hanya untuk menghindari keharusan menutup bisnis gym, tapi juga untuk mencegah seseorang bernapas terlalu cepat dan kemungkinan memercikkan keringat ke orang lain.
Meski begitu, beberapa pemilik gym melihat aturan tersebut sebagai hal yang hampir tidak efektif atau tidak realistis untuk dilakukan dan juga telah mengundang ejekan dari beberapa anggota parlemen oposisi.
SOURCES: Reuters, Hankook Ilbo, The New York Times
https://www.reuters.com/world/asia-pacific/no-more-gangnam-style-skoreas-covid-rules-demand-slower-workout-music-gyms-2021-07-12/
https://www.hankookilbo.com/News/Read/A2021071314180001870
https://www.nytimes.com/2021/07/13/world/asia/south-korea-gyms-covid.html
Untuk mengatasi hal ini, pemerintah mulai memberlakukan aturan pembatasan hingga 25 Juli mendatang, termasuk aturan untuk tidak menyetel musik di atas 120 bpm saat melakukan latihan aerobik dan zumba di gym.
Melansir dari Reuters, pemerintah Korea Selatan juga memberlakukan aturan untuk membatasi kecepatan alat treadmill hingga maksimal 6 km per jam, melarang mandi di gym, dan membatasi permainan tenis meja hanya untuk dua orang per meja.
Pejabat kesehatan mengatakan bahwa aturan itu dimaksudkan tidak hanya untuk menghindari keharusan menutup bisnis gym, tapi juga untuk mencegah seseorang bernapas terlalu cepat dan kemungkinan memercikkan keringat ke orang lain.
Meski begitu, beberapa pemilik gym melihat aturan tersebut sebagai hal yang hampir tidak efektif atau tidak realistis untuk dilakukan dan juga telah mengundang ejekan dari beberapa anggota parlemen oposisi.
SOURCES: Reuters, Hankook Ilbo, The New York Times
https://www.reuters.com/world/asia-pacific/no-more-gangnam-style-skoreas-covid-rules-demand-slower-workout-music-gyms-2021-07-12/
https://www.hankookilbo.com/News/Read/A2021071314180001870
https://www.nytimes.com/2021/07/13/world/asia/south-korea-gyms-covid.html