Sindir Penanganan Pandemi, Spanduk Kritik Pemerintah Dibentangkan di Flyover Banjarmasin
- 3 tahun yang lalu
BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Dua buah spanduk sindiran kepada pemerintah terkait penanganan pandemi dibentangkan di jembatan flyover di Jalan Achmad Yani kilometer 4,5 Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, (30/8/2021).
Satu diantara dua spanduk berwarna putih tersebut bertuliskan "pandemi belum usai, 2024 sudah dimulai, mana keseriusan pemerintah?" secara gamblang mempertanyakan keseriusan pemerintah dan agenda politik pemilihan presiden 2024 mendatang.
Sementara satu spanduk lainnya menyinggung dengan memuat narasi "kebijakan terus dirombak pandemi tetap melonjak", yang tampaknya ditujukan pada penanganan pandemi covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah.
Pembentangan dua spanduk ini dilakukan oleh sekelompok orang yang tergabung dalam Fraksi Rakyat Indonesia Kalimantan Selatan.
Di mana dalam aksinya, massa mengenakan pakaian serba hitam dan mengunggah video yang diposting di akun instagram @fraksirakyatindonesiakalsel_ .
Namun tak berselang lama, kedua spanduk ini sudah tidak terlihat lagi di jembatan flyover.
Menurut warga sekitar, spanduk tersebut hanya diperlihatkan saja kepada pengendara, setelah itu dicabut kembali.
Satu diantara dua spanduk berwarna putih tersebut bertuliskan "pandemi belum usai, 2024 sudah dimulai, mana keseriusan pemerintah?" secara gamblang mempertanyakan keseriusan pemerintah dan agenda politik pemilihan presiden 2024 mendatang.
Sementara satu spanduk lainnya menyinggung dengan memuat narasi "kebijakan terus dirombak pandemi tetap melonjak", yang tampaknya ditujukan pada penanganan pandemi covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah.
Pembentangan dua spanduk ini dilakukan oleh sekelompok orang yang tergabung dalam Fraksi Rakyat Indonesia Kalimantan Selatan.
Di mana dalam aksinya, massa mengenakan pakaian serba hitam dan mengunggah video yang diposting di akun instagram @fraksirakyatindonesiakalsel_ .
Namun tak berselang lama, kedua spanduk ini sudah tidak terlihat lagi di jembatan flyover.
Menurut warga sekitar, spanduk tersebut hanya diperlihatkan saja kepada pengendara, setelah itu dicabut kembali.