Denpasar PPKM Level 4 Akibat Kematian Masih Tinggi
KOMPAS.TV - Tingginya kasus kematian dan kurangnya tracking menjadi penyebab Kota Denpasar masih melaksanakan PPKM level 4 hingga 6 September mendatang.
Pemerintah Kota Denpasar akan meningkatkan kapasitas respon, yakni meningkatkan tracing sesuai dengan standar WHO, per satu kasus testing kepada 10 orang.
Pasien meninggal didominasi warga yang belum divaksin, usia lanjut, serta memiliki penyakit penyerta.
Sementara, jumlah zona merah covid-19 di Indonesia kembali berkurang pada 29 Agustus 2021.
Berdasarkan Satgas Covid-19, saat ini tercatat hanya 7 provinsi dengan 15 kabupaten kota yang mengalami zona merah, terbanyak di Bali.
Sebelumnya, pada 22 Agustus 2021, jumlah zona merah covid-19 di Indonesia, tersebar di 19 provinsi dengan 53 kabupaten kota. Namun kini hanya 7 provinsi.
Provinsi yang paling banyak masuk dalam zona merah adalah Bali dengan 6 kabupaten kota yang meliputi Denpasar, Tabanan, Badung, Buleleng, Karangasem, dan Klungkung.
Pemerintah Kota Denpasar akan meningkatkan kapasitas respon, yakni meningkatkan tracing sesuai dengan standar WHO, per satu kasus testing kepada 10 orang.
Pasien meninggal didominasi warga yang belum divaksin, usia lanjut, serta memiliki penyakit penyerta.
Sementara, jumlah zona merah covid-19 di Indonesia kembali berkurang pada 29 Agustus 2021.
Berdasarkan Satgas Covid-19, saat ini tercatat hanya 7 provinsi dengan 15 kabupaten kota yang mengalami zona merah, terbanyak di Bali.
Sebelumnya, pada 22 Agustus 2021, jumlah zona merah covid-19 di Indonesia, tersebar di 19 provinsi dengan 53 kabupaten kota. Namun kini hanya 7 provinsi.
Provinsi yang paling banyak masuk dalam zona merah adalah Bali dengan 6 kabupaten kota yang meliputi Denpasar, Tabanan, Badung, Buleleng, Karangasem, dan Klungkung.