Uang Koin Tertelan Bocah 6 Tahun
- 3 tahun yang lalu
PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Nasib nahas dialami Fatan Al Maisan Zein, bocah enam tahun warga Kelurahan Pasarbatang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Sudah empat belas hari, Fatan harus menahan sakit di tenggorokan akibat tertelan satu buah uang logam pecahan seribu rupiah.
Putra semata wayang pasangan suami dan istri Sandi Novratama dan Ernawati itu hanya bisa pasrah dengan kondisi anaknya. Sebelum kejadian naas, Fatan meminta uang kepada ibunya.
Namun sang ibu menolak, tiba tiba Fatan menemukan sebuah uang logam seribu rupiah di bawah lantai. Karena kegirangan Fatan pun sempat memainkan uang logam itu sambil tiduran, naas saat uang diletakan di kepala tak sengaja menggelincir masuk ke dalam mulut Fatan hingga tertelan.
Kedua orang tua Fatan pun sudah berupaya membawa anaknya berobat ke beberapa rumah sakit. Namun, dua rumah sakit yang didatanginya hanya diperiksa di IGD dan dilakukan rontgen.
Kamis pagi, lurah Pasarbatang membawa Fatan dan ibunya ke RSUD Brebes untuk menjalani pemeriksaan. Lurah pasar batang, Kusuma Edi, mengatakan pihaknya mengusulkan agar Ernawati dan Fatan menjadi peserta BPJS karena terdaftar dalam daftar terpadu kesejahteraan sosial, dtks.
Di RSUD Brebes, Fatan kembali menjalani pemeriksaan radiologi yang ke tiga kalinya. Dari hasil foto rontgen, uang logam tersebut masih bersarang di dinding tenggorokan dan belum bergeser dari foto rontgen pertama dan kedua.
Selama empat belas hari Fatan tak bisa memakan nasi, ia hanya bisa menelan bubur tiga sendok sehari. Untuk menambah ketahanan tubuh, orang tua Fatan pun sesekali memberikan susu. Menurut rencana jika hasil pemeriksaan lanjutan perlu dilakukan tindakan operasi, maka akan dirujuk ke RSUD Karyadi Semarang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/229695/uang-koin-tertelan-bocah-6-tahun
Putra semata wayang pasangan suami dan istri Sandi Novratama dan Ernawati itu hanya bisa pasrah dengan kondisi anaknya. Sebelum kejadian naas, Fatan meminta uang kepada ibunya.
Namun sang ibu menolak, tiba tiba Fatan menemukan sebuah uang logam seribu rupiah di bawah lantai. Karena kegirangan Fatan pun sempat memainkan uang logam itu sambil tiduran, naas saat uang diletakan di kepala tak sengaja menggelincir masuk ke dalam mulut Fatan hingga tertelan.
Kedua orang tua Fatan pun sudah berupaya membawa anaknya berobat ke beberapa rumah sakit. Namun, dua rumah sakit yang didatanginya hanya diperiksa di IGD dan dilakukan rontgen.
Kamis pagi, lurah Pasarbatang membawa Fatan dan ibunya ke RSUD Brebes untuk menjalani pemeriksaan. Lurah pasar batang, Kusuma Edi, mengatakan pihaknya mengusulkan agar Ernawati dan Fatan menjadi peserta BPJS karena terdaftar dalam daftar terpadu kesejahteraan sosial, dtks.
Di RSUD Brebes, Fatan kembali menjalani pemeriksaan radiologi yang ke tiga kalinya. Dari hasil foto rontgen, uang logam tersebut masih bersarang di dinding tenggorokan dan belum bergeser dari foto rontgen pertama dan kedua.
Selama empat belas hari Fatan tak bisa memakan nasi, ia hanya bisa menelan bubur tiga sendok sehari. Untuk menambah ketahanan tubuh, orang tua Fatan pun sesekali memberikan susu. Menurut rencana jika hasil pemeriksaan lanjutan perlu dilakukan tindakan operasi, maka akan dirujuk ke RSUD Karyadi Semarang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/229695/uang-koin-tertelan-bocah-6-tahun