Kontroversi Haji di Metaverse, Ini Penjelasan MUI

  • 3 tahun yang lalu
Pemerintah Arab Saudi berencana menghadirkan platform metaverse untuk melihat maupun mengelilingi Ka’bah melalui virtual reality (VR), namun ide tersebut memancing kontroversi karena dianggap sebagai upaya memindahkan ritual haji ke dunia maya. Menanggapi hal itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah, Muhammad Cholil Nafis, menjelaskan bahwa digitalisasi Ka’bah dalam platform metaverse hanya sebagai edukasi bagi calon haji serta mengobati kerinduan umat Muslim ke Masjidil Haram.

 

Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.

Kontroversi Haji di Metaverse, Ini Penjelasan MUI

Dianjurkan