Warga Keluhkan Harga Minyak Goreng Mahal: Giliran Barangnya Ada, Harganya Tinggi

  • 2 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS TV Harga minyak goreng di pasaran terus alami kenaikan seiring kebijakan baru pemerintah mengembalikan harga ke pasar.

Hal tersebut beriringan dengan dihapusnya kebijakan harga eceran tertinggi atau HET.

Di Pasar Palmerah, Jakarta Pusat, harga minyak goreng kemasan ukuran dua liter mencapai Rp45 ribu hingga Rp50 ribu.

Baca Juga Segera Bongkar Praktik Mafia Minyak Goreng, Mendag: Diumumkan Senin Depan di https://www.kompas.tv/article/271997/segera-bongkar-praktik-mafia-minyak-goreng-mendag-diumumkan-senin-depan

Sementara itu, untuk harga minyak curah berkisar di Rp18 ribu hingga Rp20 ribu.

"Kalau minyak goreng kemasan sudah dari kemarin mulai naik, tapi kalau curah mulai hari ini kita jual naik. Kalau yang curah kita ikut kebijakan pemerintah," ujar Eno salah satu penjual minyak Sabtu (19/3).

Kondisi tersebut dinilai memberatkan bagi beberapa warga. Situasinya dianggap berbeda saat pemerintah sediakan subsidi dan menerapkan harga eceran tertinggi.

"Sangat memberatkan. Karena masyarakat sering memakai minyak goreng untuk kebutuhan sehari-hari," ujar Febri salah satu pembeli.

"Apalagi sekarang ini harga udah naik, pendapatan masyarakat tidak meningkat otomatis paling memberatkan ibu rumah tangga," lanjutnya.

Warga menyayangkan, di saat minyak mudah didapatkan karena stok mencukupi, namun harganya jadi tinggi.

Video Editor: Galih

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/272052/warga-keluhkan-harga-minyak-goreng-mahal-giliran-barangnya-ada-harganya-tinggi

Dianjurkan