Kesaksian Peneliti ICW Satu Jam Sebelum Akun Media Sosial Miliknya Diretas

  • 2 years ago
TEMPO.CO - Serangan digital menjadi persoalan serius bagi aktivis, jurnalis, dan kelompok rentan di Indonesia. Bentuknya mulai dari akun peniru (impersonator), mengumbar identitas (doxing), persekusi, peretasan, hingga penyadapan. Aktor-aktor serangan digital bisa dari state hackers, kelompok, hingga individu. SAFEnet mencatat 141 laporan serangan digital terjadi selama 2020. Pegiat kebebasan berpendapat di dunia maya ini, merujuk data di Kepolisian, menyebut bahwa dalam tiga tahun terakhir jumlah kasus terkait Internet meningkat.

Salah seorang peneliti ICW yang menjadi korban peretasan memberi kesaksian kepada Tempo bagaimana detik-detik saat akun media sosial dirinya diretas.

Subscribe: https://www.youtube.com/c/tempovideochannel

Official Website: https://www.tempo.co
Official Video Channel on Website: https://video.tempo.co
Facebook: https://www.facebook.com/TempoMedia
Instagram:https://www.instagram.com/tempodotco/
Twitter: https://twitter.com/tempodotco

#penelitiICW
#KPK

Recommended