TARI Legong merupakan tarian khas Bali. Meski termasuk tarian tradisional, Tari Legong sejak dahulu sudah mentas di berbagai negara, termasuk Amerika.
Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Maestro Tari Legong, Bulantrisna Djelantik. Menurut Wanita kelahiran Deventer, Belanda, 8 September 1947 ini Tari Legong sudah mentas di luar negeri sejak tahun 1930.
“Tari Legong ini sudah mentas di luar negeri. Pertama kali Legong menari itu tahun 1930 di Expo Colonial di Paris dari Bali di bawa ke sana,” ujarnya kepada Okezone di Dapoer Ciragil, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Kemudian, Bulantrisna menceritakan bila pada tahun 1951 ada seorang warga Amerika yang meminta izin kepada Presiden Soekarno untuk membawa grup Legong keliling negaranya. Berdasarkan itu, terbitlah sebuah buku berjudul Dancing Out of Bali, yang menjadi saksi Tari Legong pernah mentas di Negeri Paman Sam.
“Dalam buku tersebut ada bukti foto-foto penari Legong bertemu Walt Disney. Kemudian, Tari Legong masuk majalah Times dan televisi-televisi di Amerika,”.
“Dari situ membludak lah tourism ke Bali. Jadi, Tari Legong salah satu yang ikut Bali di datangi turis, karena ini kan pengenalan budaya,”.
Selanjutnya, pada tahun 1960an, Presiden Soekarno membuat misi-misi kesenian sebagai bentuk diplomasi budaya untuk memperkenalkan negara kita kepada negara-negara lain. “Karena budaya yang bisa kita banggakan. Dalam misi kesenian saya sering ikut, dan itu ada Legong,”.
#Sejarah #Bali #SejarahBali
======================================
Connect with us on website and social media :
WEBSITE : https://www.sejarahbali.com
FACEBOOK : https://www.facebook.com/SejarahBali
INSTAGRAM : https://www.instagram.com/SejarahBali
TWITTER : https://twitter.com/SejarahBali
YOUTUBE : https://www.youtube.com/SejarahBaliChannel
TIKTOK : https://www.tiktok.com/@sejarahbalicom
DAILYMOTION : https://www.dailymotion.com/sejarahbali
TELEGRAM : https://t.me/sejarahbalicom
======================================
Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Maestro Tari Legong, Bulantrisna Djelantik. Menurut Wanita kelahiran Deventer, Belanda, 8 September 1947 ini Tari Legong sudah mentas di luar negeri sejak tahun 1930.
“Tari Legong ini sudah mentas di luar negeri. Pertama kali Legong menari itu tahun 1930 di Expo Colonial di Paris dari Bali di bawa ke sana,” ujarnya kepada Okezone di Dapoer Ciragil, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Kemudian, Bulantrisna menceritakan bila pada tahun 1951 ada seorang warga Amerika yang meminta izin kepada Presiden Soekarno untuk membawa grup Legong keliling negaranya. Berdasarkan itu, terbitlah sebuah buku berjudul Dancing Out of Bali, yang menjadi saksi Tari Legong pernah mentas di Negeri Paman Sam.
“Dalam buku tersebut ada bukti foto-foto penari Legong bertemu Walt Disney. Kemudian, Tari Legong masuk majalah Times dan televisi-televisi di Amerika,”.
“Dari situ membludak lah tourism ke Bali. Jadi, Tari Legong salah satu yang ikut Bali di datangi turis, karena ini kan pengenalan budaya,”.
Selanjutnya, pada tahun 1960an, Presiden Soekarno membuat misi-misi kesenian sebagai bentuk diplomasi budaya untuk memperkenalkan negara kita kepada negara-negara lain. “Karena budaya yang bisa kita banggakan. Dalam misi kesenian saya sering ikut, dan itu ada Legong,”.
#Sejarah #Bali #SejarahBali
======================================
Connect with us on website and social media :
WEBSITE : https://www.sejarahbali.com
FACEBOOK : https://www.facebook.com/SejarahBali
INSTAGRAM : https://www.instagram.com/SejarahBali
TWITTER : https://twitter.com/SejarahBali
YOUTUBE : https://www.youtube.com/SejarahBaliChannel
TIKTOK : https://www.tiktok.com/@sejarahbalicom
DAILYMOTION : https://www.dailymotion.com/sejarahbali
TELEGRAM : https://t.me/sejarahbalicom
======================================
Category
📚
Learning