Letusan Gunung Krakatau (Krakatoa) 1883 terjadi di Hindia Belanda (sekarang Indonesia), yang bermula pada tanggal 26 Agustus 1883 dan berpuncak dengan letusan hebat yang meruntuhkan kaldera. Letusan ini merupakan letusan gunung terkuat sepanjang sejarah dengan level 6 skala Volcanic Explosivity Index (VEI). Dua pertiga bagian Krakatau runtuh dalam sebuah letusan berantai, melenyapkan sebagian besar pulau di sekelilingnya.
Saat itu, Krakatau mengeluarkan jutaan ton batu, debu, dan magma. Materialnya menutupi wilayah seluas 827.000 km². Daya ledak Gunung Krakatau disebut mencapai 30.000 kali ledakan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki.Letusan Gunung Krakatau membuat pecah gendang telinga para pelaut yang sedang berlayar di Selat Sunda.
Aktivitas seismik tetap berlangsung hingga Februari 1884. Letusan ini adalah salah satu letusan gunung api paling mematikan dan paling merusak dalam sejarah, menimbulkan setidaknya 36.417 korban jiwa akibat letusan dan tsunami yang dihasilkannya. Dampak letusan ini juga bisa dirasakan di seluruh penjuru dunia.
#shorts #short #shortvideo #krakatau #gunungmeletus
Saat itu, Krakatau mengeluarkan jutaan ton batu, debu, dan magma. Materialnya menutupi wilayah seluas 827.000 km². Daya ledak Gunung Krakatau disebut mencapai 30.000 kali ledakan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki.Letusan Gunung Krakatau membuat pecah gendang telinga para pelaut yang sedang berlayar di Selat Sunda.
Aktivitas seismik tetap berlangsung hingga Februari 1884. Letusan ini adalah salah satu letusan gunung api paling mematikan dan paling merusak dalam sejarah, menimbulkan setidaknya 36.417 korban jiwa akibat letusan dan tsunami yang dihasilkannya. Dampak letusan ini juga bisa dirasakan di seluruh penjuru dunia.
#shorts #short #shortvideo #krakatau #gunungmeletus
Category
🏖
Perjalanan