Resmi! Presiden Jokowi Larang Media Sosial Jadi Platform Transaksi Jual-Beli!

KompasTV
KompasTV
  • 11 bulan yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah secara resmi melarang platform media sosial, digunakan untuk transaksi langsung seperti di aplikasi TikTok.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebut, platform pasar di media sosial atau social commerce, hanya boleh untuk promosi.

Aturan baru ini juga nantinya melarang penjualan barang produk impor di bawah USD 100 atau sekitar Rp 1,5 juta.

Selain itu, platform media sosial juga dilarang bertindak sebagai produsen.

Pemerintah berdalih, aturan ini untuk melindungi konsumen dan pedagang di Indonesia.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengakui TikTok Shop berdampak pada kinerja UMKM di Indonesia.

Baca Juga Gunakan Media Sosial, Muncikari Prostitusi Online Pekerjakan Puluhan Anak di Bawah Umur! di https://www.kompas.tv/video/446824/gunakan-media-sosial-muncikari-prostitusi-online-pekerjakan-puluhan-anak-di-bawah-umur

#socialcommerce #jokowi #tiktokshop

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/446845/resmi-presiden-jokowi-larang-media-sosial-jadi-platform-transaksi-jual-beli

Dianjurkan

32:42
I
Selanjutnya
Go International, Kelompok Tari Saman Labschool Cirendeu Bawakan 7 Tarian di Polandia
KompasTV
7:40
Sambangi Kantor DPD PDIP Jakarta Hari Ini, Peluang Anies Diusung di Pilkada 2024 Makin Besar?
KompasTV
2:19
Terbaru! Anies Baswedan Sambangi Kantor DPD PDIP Jakarta, Bahas Pilkada 2024?
KompasTV
3:16
Momen Alam Ganjar Ikut Demo Kawal Putusan MK di Yogyakarta
KompasTV
1:10
Potret Anies Disambut Prasetyo Edi hingga Berbincang dengan Kader PDI-Perjuangan
KompasTV
7:27
Deret Orasi Reza Rahadian hingga Para Komika Demo Tolak Revisi UU Pilkada di DPR - PARASOT
KompasTV
5:39
19 Tersangka Demo Kawal Putusan MK, 18 Orang Sudah Dipulangkan 1 Masih Ditahan
KompasTV
1:43
Reaksi Presiden Jokowi Ditanya Isu akan Terbitkan Perppu Pilkada: Pikiran Saja Tidak Ada
KompasTV
0:48
Raffi Ahmad Jadi Bulan-bulanan Baru Nyatakan Dukung Putusan MK: Udah Telat Lur
Suaradotcom
0:54
Polisi Diduga Minta Tebusan Rp3 Juta ke Pendemo Tolak RUU Pilkada, Polda Metro Jaya Bilang Begini
Suaradotcom
2:18
Konser Amal bagi Korban Kebakaraan Manggarai Kolaborasi NU dan Muhammadiyah bersama Berbagai Komunitas
SINDOnews
1:23
Seleksi CPNS 2024 Resmi Dibuka, Ini yang Harus Diperhatikan
SINDOnews
2:18
NU dan Muhammadiyah bersama Komunitas Musik Gelar Konser Amal bagi Korban Kebakaran Manggarai
okezone.com
2:32
Tempura Khas Jepang, Rasa Manis dan Gurihnya Menggugah Selera
okezone.com
1:04
BMKG Terus Antisipasi Megathrust, Bangun Sistem Monitoring Gempa Bumi
okezone.com
1:24
Polisi Tangkap 301 Massa Aksi Tolak Pengesahan RUU Pilkada di DPR, Tapi Baru Segini yang Dipulangkan
Suaradotcom
2:32
Resmi Diusung Gerindra, Ridwan Kamil-Suswono Daftar Pilgub Jakarta ke KPUD 28 Agustus
SINDOnews
6:29
[FULL] Pernyataan Anies Baswedan soal Pembahasan di Kantor DPD PDIP Jakarta Hari Ini
KompasTV
2:16
Edukasi soal Stunting, KompasTV Surabaya Gelar Program 'Merah Putih Sehat'
KompasTV
3:11
Program 'Mahkamah Agung Goes to School' Digelar di SMAN 1 Karawang - MA NEWS
KompasTV
2:28
Gerindra Angkat Bicara soal Isu Prabowo Marah Imbas Adanya Revisi UU Pilkada
KompasTV
3:47
Ditanya soal Kaesang Tak Bisa Maju Pilkada Usai Putusan MK, Jokowi: Tanyakan ke Ketua PSI
KompasTV
1:51
Respons Megawati soal Dukungan Maju Pilkada, Jubir Sebut Anies Siap Jalani Perintah
KompasTV
3:35
Soal Perppu untuk Anulir Putusan MK tentang Syarat Pilkada, Jokowi: Kepikiran Aja Nggak
KompasTV
1:15
Dugaan Gratifikasi dan Suap, Eks Gubernur Malut Abdul Ghani Dituntut 9 Tahun Penjara
KompasTV