• 2 months ago

Tradisi buka luwur di makam Pantaran, Desa Candisari, Kecamatan Gladagsari, Kabupaten Boyolali, hari ini dipadati warga. Mereka rela berdesak-desakan demi ngalap (mencari) berkah dari penggantian kain lurup atau kain penutup makam Syekh Maulana Ibrahim Maghribi.

 

Host: Nata Arman 

Category

🗞
News
Transcript
00:00Musik
00:13Menjenderalah suasana ratusan warga di Lering Gunung Merbabu
00:16Berabut tiga gunungan hasil bumi
00:18Di Komplek Pemakaman Sheikh Maulana Ibrahim Mahkribi
00:21Desa Candi Sari, Kecangutan Gladak Sari, Koyolali, Jawa Tegang
00:26Meski acara doa bersama belum selesai
00:28Warga dan para pesiara langsung menyerbu tiga gunungan
00:33Bahkan larangan petugas tidak dihiraukan lagi
00:36Karena warga sudah tidak sabar menunggu sejak pagi
00:39Untuk mendapatkan berkat dari gunungan
00:41Berupa sayur mayur, buah-buahan, serta hasil bumi lainnya
00:46Warga percaya, jika mendapat bagian dari gunungan itu
00:49Akan mendapat berkat dari Tuhan Yang Maha Esa
00:53Sebelumnya, tiga gunungan hasil bumi dihirap dari duku terbawa
00:57Menuju area Komplek Makam sejauh 1 km
01:01Selain gunungan, turut dibawa berbagai perlengkapan
01:04Yang akan digunakan untuk mengganti kain penutup makam
01:08Tradisi mengganti kain penutup makam ini
01:10Sebagai bentuk menghormati jasa Sheikh Maulana Ibrahim Mahkribi
01:14Yang digelar pada hari Jumat setelah tanggal 20
01:17Pada bulan Muharram Penanggalan Jawa
01:21Saya dari Solo jadi penasaran
01:24Ada tradisi seperti ini jadi antusias
01:26Harapannya semoga yang saya rebutkan ini berkah bermanfaat
01:30Ini adalah kegiatan tradisi tahunan
01:33Yaitu saat deranan pantaran sekaligus kirap buku luwur
01:37Buku luwur itu artinya ganti lurub di dalam pagedungan
01:41Makam Sheikh Maulana Ibrahim Mahkribi
01:44Sheikh Makam Kiageng Pantaran dan Kiageng Metaran
01:48Acara rutin yang dilakukan setiap bulan suro
01:52Sheikh Maulana Ibrahim Mahkribi merupakan ulama besar penyebar agama Islam
01:57Yang hidup pada jaman Kerajaan Demak
02:01Selama berada di kawasan tersebut
02:03Sheikh Maulana Ibrahim Mahkribi telah menemukan sebuah sumber mata air
02:07Yang hingga saat ini air yang masih dimanfaatkan masyarakat
02:10Untuk kehidupan sehari-hari dan aktivitas pertanian
02:15Dari Boyolali, Jawa Tengah, Tata Ramanta, Ayus
02:21Sub indo by broth3rmax

Recommended