Lorong sepanjang 250 meter dengan hiasan bendera merah putih membentang di Kampung Cibahong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Kreativitas ini dibuat warga untuk menyambut HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
Â
Kontributor: Asep
Category
🗞
NewsTranscript
00:00Pemisah lorong sepanjang 250 meter dengan hiasan bendera merah putih
00:05Membentang di Jalan Kampung Cibahong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat
00:10Kreativitas ini dibuat warga untuk menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79
00:17Menyambut Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia, warga mulai memperindah kampung mereka dengan bendera merah putih dan pernak-pernik
00:36Di Kampung Cibahong, Sukamenak, Sukarame, Tasikmalaya, Jawa Barat, warga membuat lorong merah putih sepanjang 250 meter
00:45Lorong dihiasi ratusan topi caping dan lampu-lampu kecil sehingga tampak indah pada malam hari
00:52Di gerbang masuk lorong dari sebelah timur, terdapat gapura motif bunga sebagai simbol pekerjaan mayoritas warga sebagai perhajin portir
01:02Sedangkan di gerbang sebelah barat, terdapat gapura lam alif sebagai simbol Kabupaten Tasikmalaya
01:09Selain lorong merah putih di lokasi ini, juga terdapat patung burung Garuda yang terbuat dari besi dan foto proklamator Soekarno-Hatta
01:18Gapura yang sebelah barat, itu simbol dari Kabupaten Tasiklas, lam alif lah kalau misalnya
01:29Kalau untuk dari sebelah sana?
01:31Sebelah timurnya, itu simbol dari pada mayoritas masyarakat sini di perusahaan yang dimana yang buat deal
01:40Menurut warga, kreasi ini sebagai persembahan untuk Indonesia yang menginjak usia ke 79 tahun
01:48Proses pembuatan lorong merah putih ini membutuhkan waktu satu bulan dan membutuhkan dana sebesar 15 juta rupiah yang dihasilkan dari swadaya masyarakat
01:59Di lokasi ini, pengunjung juga bisa menikmati jajanan di stand kuliner kampung
02:05Nantinya banyak pedagang UMKM, baik dari warga setempat dan warga luar daerah
02:11Lorong merah putih ini paling ramai dikunjungi pada malam hari, khususnya malam minggu
02:17Dari Tasik Malaya Jawa Barat, Asep Anyus melaporkan