Perdana Menteri Kepulauan Solomon, Jeremiah Manele, tiba di Jakarta pada Jumat, 18 Oktober 2024, untuk menghadiri pelantikan Presiden Republik Indonesia. Dalam pernyataannya sebelum keberangkatan, Manele menyoroti sikap pemerintahannya terhadap isu Papua Barat, mengakui kedaulatan Indonesia namun juga mengungkapkan keprihatinan mengenai pelanggaran hak asasi manusia dan perlunya penentuan nasib sendiri bagi warga Papua Barat.
Ia menekankan pentingnya dialog konstruktif untuk menyelesaikan isu-isu hak asasi manusia, termasuk hak atas tanah dan akses ke sumber daya. Manele juga mendesak agar mekanisme internasional, seperti Komisi Hak Asasi Manusia PBB, dilibatkan untuk meninjau situasi di Papua Barat. Sebelumnya, Melanesian Spearhead Group (MSG) telah meminta akses bagi Komisi PBB untuk menilai kondisi hak asasi manusia di wilayah tersebut. PM Manele dijadwalkan kembali ke Kepulauan Solomon pada 23 Oktober 2024.***
Pro TV - Televisi Digital Berjaringan
Email - redaksi.idncitizen@gmail.com
@protv_official | PROMEDIA TV
Ia menekankan pentingnya dialog konstruktif untuk menyelesaikan isu-isu hak asasi manusia, termasuk hak atas tanah dan akses ke sumber daya. Manele juga mendesak agar mekanisme internasional, seperti Komisi Hak Asasi Manusia PBB, dilibatkan untuk meninjau situasi di Papua Barat. Sebelumnya, Melanesian Spearhead Group (MSG) telah meminta akses bagi Komisi PBB untuk menilai kondisi hak asasi manusia di wilayah tersebut. PM Manele dijadwalkan kembali ke Kepulauan Solomon pada 23 Oktober 2024.***
Pro TV - Televisi Digital Berjaringan
Email - redaksi.idncitizen@gmail.com
@protv_official | PROMEDIA TV
Category
🗞
Berita