IHSG +0,22% ke level 7.195,932 di sesi I Kamis (21/11). IDX Sektor Infrastruktur +1,09% ISAT +7,14%, TLKM +4,1%. IDX Sektor Energi +1,06% BYAN +5,28%, DOID 3,17% ITMG +2,81%. Saham batu bara menguat di tengah perang Rusia-Ukraina meluas dan pelemahan nilai rupiah mendekati 16.000/USD. Sementara IDX Sektor Keuangan -0,45% BBCA -1,24% BBNI -1,65%.
Dari global, Nasdaq berakhir di area merah, Rabu, karena investor khawatir tentang meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina dan kinerja yang lemah dari Target, sambil menunggu laporan keuangan Nvidia.
Dari global, Nasdaq berakhir di area merah, Rabu, karena investor khawatir tentang meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina dan kinerja yang lemah dari Target, sambil menunggu laporan keuangan Nvidia.
Category
📺
TVTranscript
00:00Terima kasih untuk Anda yang masih bergabung bersama dengan kami dan di segmen ini kita akan review bagaimana jalannya perdagangan di sepanjang hari ini.
00:12Dan kami ingatkan kembali Anda masih bisa berpartisipasi di WhatsApp interaktif kami di 0812 8788.723 seperti yang tertera di layar televisi Anda nantinya.
00:22Dan saat ini kami sudah terhubung melalui Zoom bersama dengan Bapak Dharma Putra Hendi Santoso selaku Branch Manager JUSS Sekuritas Sudirman.
00:30Pak Hendi selamat sore, apa kabar Pak?
00:33Baik Pak Dev, kabar baik.
00:35Terima kasih Pak Hendi sudah meluangkan waktu di IDI Channel. Hari ini indekargasam kabungan kembali mengalami fluktuasi yang cukup tinggi.
00:43Pak Hendi dan terutama di 30 menit celang penutupan kembali bergerak ke zona merah.
00:50Analisis Anda tampaknya pola pergerakan indekargasam kabungan dalam beberapa waktu terakhir tidak berbeda cukup jauh.
00:597.100 naik ke 7.200 kemudian kembali ke level 7.100an. Analisis Anda seperti apa?
01:08Baik, untuk IHSG menurut saya untuk analisis saya harusnya di minggu ini dia harus bertahan di 7 level 7.100 dan tidak boleh jebol dari itu.
01:21Nah kalau dia jebol maka akan ada kemungkinan perubahan tren yang akan terjadi.
01:27Sehingga kalau saya melihat data-data ekonomi yang sudah rilis juga sudah menunjukkan dan memperlihatkan bahwa ekonomi yang terjadi itu memang saat ini sedang stagnan.
01:40Tidak terjadi perubahan ataupun pembelian yang besar.
01:51Nah kalau menurut saya untuk IHSG harusnya masih akan set ways dulu kalau memang dia tertahan di 7.100 seperti itu Pak Dev.
02:00Baik, untuk besok jelang libur akhir pekan Pak kemana arah pergerakan indekargasam kabungan dan juga proyeksi di perdagangan di pekan depan?
02:10Oke baik, kalau untuk besok kalau untuk besok prediksi saya harusnya dia akan retest ke 7.070 dan dia akan naik kembali tutup balik ke 7.100.
02:22Nah kalau untuk minggu depan saya mesti melihat untuk data-data ekonomi akan rilis kembali untuk minggu depan.
02:31Tetapi saya cukup pede dengan minggu depan itu kan ada namanya ex-debt, come-debt dari satu emiten yang dibilang termasuk adaro,
02:51termasuk emiten yang lumayan batu bara yang memberikan dividen yang cukup gede 30-an persen dan saya rasa bisa memberi gejolak untuk market untuk minggu depan.
03:01I think mungkin gejolak sementara saja tapi akan balik recover seperti itu.
03:07Baik, secara keseluruhan bagaimana Anda melihat posisi IHSG sampai sejauh ini? Masih beris tidak?
03:16Untuk saat ini menurut saya IHSG sedang mencari pijakan baru.
03:21Seperti yang saya bilang untuk naik lebih tinggi. Nah pijakannya itu sampai berapa? Nah itu kita belum tahu.
03:28Oleh karena itu kalau saya melihat mungkin market ini juga lagi dalam persiapan untuk menyambut emiten baru yaitu AADEI
03:39dimana emiten ini adalah anak usaha dari adaro yang merupakan sumbangsi terbesar revenue dari adaro tersebut.
03:47Dan saya melihat market ini pada wait and see dan setelah kejelasan ekonomi ini sudah clear,
03:57nah menurut saya baru IHSG bisa menanjak kembali ditambah dengan rupiah kita harus menguat.
04:05Baik, di tengah pola pergerakan indeks harga menggabungkan sampai sejauh ini Pak Hendy,
04:13bagaimana Anda melihat posisinya ini makin jauh dari level tertinggi yang pernah dicapai beberapa waktu lalu di 7.900an.
04:22Mungkin target sampai akhir tahun Pak untuk IHSG?
04:26Untuk akhir tahun saya memiliki view kalau IHSG seharusnya bisa ke area 7.500 sampai 7.600 kurang lebih seperti itu.
04:40Karena saya yakin akan ada biasanya setiap akhir tahun itu akan ada terjadinya satacross rally, window dressing,
04:49ataupun sampai ke januari efek seperti itu. Jadi menurut saya seharusnya IHSG bisa balik menguat.
04:57Baik, tapi sampai sejauh ini asing masih gencar jualan tidak Pak?
05:01Atau masih jualan tapi tidak se-agresif dibandingkan dengan pekan sebelumnya?
05:05Benar, untuk asing itu kelihatannya masih dalam tahap keluar,
05:12hanya saja yang saya lihat itu volume-nya mulai mengecil dibanding pekan lalu.
05:18Ini tapi bukan berarti sudah selesai, ini harusnya masih ada lagi,
05:24tapi sudah tidak sesignifikan yang kemarin gitu loh.
05:28Nah makanya saya bilang saya bisa menyimpulkan mungkin minggu ini atau minggu depan IHSG bisa sideways dulu.
05:34Dalam ranging antara 7.000, 7.100 lah sampai 7.217.
05:42Baik Pak Hendry, di tengah dari pelemahan indekarga samkabungan yaitu Rupiah,
05:47hari ini juga mengalami tekanan yang cukup dalam.
05:50Sudah di 15.900an, bahkan secara intraday, hari ini Rupiah sudah hampir mendekati ke level 16.000 Pak Hendry.
05:59Bagaimana Anda melihat posisi Rupiah sampai sejauh ini?
06:02Potensinya akan kemana? Kemudian dampaknya kepada indekarga samkabungan seperti apa?
06:09Baik.
06:10Untuk nilai tukar Rupiah, kalau saya melihat nilai tukar Rupiah ini berada pada level resistant,
06:18yaitu sekitar 15.950 sampai 16.000.
06:24Efeknya adalah ke IHSG ini, di mana nilai tukar Rupiah kita semakin melemah,
06:30maka kalau ternyata ada investor asing yang melakukan investasi di negara kita, negara Indonesia,
06:38kalau dia beli di harga yang mahal, maka dia harus menghitung selisih kurs dengan kekurangan dari capital gain
06:48ataupun dividend gain dari emittan tersebut.
06:51Sehingga kalau Rupiah itu melemah, itu sebenarnya indikasinya tidak terlalu bagus untuk foreign.
06:59Kalau saya melihat untuk USD, harusnya bisa melemah untuk USD.
07:05Artinya Rupiah kita bisa menguat karena saat ini untuk nilai tukar Rupiah itu berada di resistant
07:14dan seharusnya bisa turun dan untuk menguat untuk USD-nya.
07:21Oke, di tengah pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat,
07:26kemudian dari posisi kondisi global di mana konflik dari Rusia-Ukraina kembali memanas,
07:32kemudian beberapa sektor cukup diuntungkan terutama dari saham-saham berbasis komoditas,
07:37salah satunya adalah Batubara.
07:39Dengan melemahnya nilai tukar Rupiah, mereka yang berbasis impor, ekspor maksud saya,
07:44ini akan mendapatkan berkah dari posisi saat ini.
07:48Dan kebetulan energi hari ini mengalami penguatan dan beberapa saham pertambangan Batubara juga
07:53beberapa mengalami penguatan cukup signifikan.
07:56Analisis Anda seperti apa Pak Hendi?
07:59Untuk Batubara ya, kalau menurut saya untuk Batubara ini sebenarnya masih menarik banget.
08:05Ditambah kalau kita melihat seperti hari ini pada menguat seperti ADMR,
08:12kemudian seperti ITMG rata-rata itu juga pada menguat,
08:17mungkin saat ini dalam fase yang kalau bisa dibilang itu fase konsolidasi.
08:25Karena terakhir komoditi untuk khususnya Batubara sudah naik terlalu tinggi,
08:31dan saat ini dia mencari pijakan baru untuk naik lebih tinggi lagi.
08:38Baik, kita akan coba ulas beberapa saham pertambangan Batubara
08:42yang hari ini kenaikannya bisa dikatakan cukup signifikan.
08:45Saya mau ke Bayan Resources terlebih dahulu Pak.
08:48Menguat di 3,61 persen, intraday hari ini sempat tadi ke 18.975.
08:55Analisis dan rekomendasi Anda untuk Bayan Resources?
08:59Untuk Bayan ini dia memiliki support kuat itu di area sekitar level 18.500
09:06dengan resistan itu di sekitar area 20.000.
09:12Nah sehingga kalau misalnya untuk rekomendasi saya saat ini,
09:16kalau dia memang ada melakukan terjadi koreksi sampai 18.500 itu cukup mengarik.
09:22Hanya saja tingkat likuiditas perlu diperhatikan,
09:26oleh karena itu porsi yang bisa masuk ke Bayan Resources ini
09:31kita tidak bisa dalam porsi yang cukup besar.
09:35Karena tingkat likuiditasnya terbatas.
09:37Oke. Kita beralih selanjutnya kita ke DOIT Pak.
09:41Hari ini juga naik cukup tinggi.
09:43Analisis dan rekomendasinya untuk DOIT?
09:46Baik. Untuk DOIT hari ini terparkir di support weekly di 645 sampai 615.
09:55Area support weeklynya.
09:58Dan view saya ini merupakan support kuat dan kalau ternyata dia jebol,
10:05maka ini akan terjadi perubahan tren.
10:07Sehingga kalau saya melihat ini menjadi kesempatan kita untuk melakukan pembelian
10:14untuk DOIT itu dengan area 640 sampai 615 dengan cut loss di area 600.
10:24Dengan target itu sekitar 730 sampai 750.
10:30Baik. Selanjutnya sebelum kita jedah Pak Hendy, untuk ADARO Pak.
10:34Hari ini sempat menguat ke 3710 setelah menguat di level 4000an.
10:40Kemudian masih cukup sulit tampaknya ADARO untuk menyentuh ke level 4000an kembali
10:46di tengah beberapa sentiment berkembang.
10:48Tadi Anda katakan anak usahanya akan IPO,
10:50kemudian juga pembagian dividen spesial ini untuk ADARO.
10:56Nah secara teknikal ADARO ini terjadi adanya namanya bearish divergence
11:02dengan target penurunan itu sampai 3530 yaitu di gap-nya.
11:07Nah saat ini itu berada di level 3680 di mana ini sudah selisih sedikit.
11:13Hanya saja perlu diingat nanti tanggal 28 itu ex-debt yaitu minggu depan.
11:19Ex-debt sehingga kalau ternyata dia dividennya itu sekitar 30% maka
11:25ADARO itu ketika ex-debt itu bisa turun ke level 2300 sampai 2400 kisaran di sana.
11:33Oleh karena itu untuk ADARO saya lebih pilih wait and see
11:36kalau memang ingin membeli ADARO.
11:38Tapi kalau ingin membeli ADARO untuk mendapat PUPS dari,
11:43untuk mensubs dari AADE itu nggak masalah.
11:48Itu beda tujuan gitu.
11:50Baik, ADARO pemirsa hari ini kembali melemah di 3680 di 0,27%.
11:55Tadi sudah sampaikan referensi dan rekomendasinya terutama dalam ex-debt nantinya.
12:00Dan lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDX Channel.
12:04Pak Hendy kita akan jeda kembali terlebih dahulu,
12:06nanti kita akan coba lihat sam-sam pilihan apa saja yang Anda rekomendasikan
12:10dan sekaligus kita akan update bagaimana posisi penutupan perdagangan
12:13di sesi kedua hari ini.
12:14Dan pemirsa kami akan segera kembali.
12:18Terima kasih.