JAKARTA, KOMPAS.TV - Langkah serius memberantas judi online terus dilakukan pemerintah.
Dalam jumpa pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Digital, Kamis (21/11) kemarin, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan lembaganya ikut turun tangan dalam pemberantasan dan pencegahan judi online.
Di antaranya dengan mengerahkan 5.940 Kantor Urusan Agama (KUA) dan 50.000 penyuluh agama untuk memberikan edukasi kepada masyarakat soal bahaya judi online.
Menurut Nasaruddin, penyuluh agama yang dilibatkan berasal dari enam agama yang ada di Indonesia.
Adapun salah satu program yang akan dilaksanakan adalah memberikan khotbah soal bahaya judi online di seluruh masjid yang dikelola Kementerian Agama.
Baca Juga Bareskrim Polri Tangkap dan Jemput Paksa 1 DPO Kasus Judi Online dari Filipina di https://www.kompas.tv/nasional/555121/bareskrim-polri-tangkap-dan-jemput-paksa-1-dpo-kasus-judi-online-dari-filipina
#judionline #judol #kemenag
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/555123/cegah-judi-online-menag-kerahkan-5-940-kua-dan-50-000-penyuluh-agama-untuk-edukasi-masyarakat
Dalam jumpa pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Digital, Kamis (21/11) kemarin, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan lembaganya ikut turun tangan dalam pemberantasan dan pencegahan judi online.
Di antaranya dengan mengerahkan 5.940 Kantor Urusan Agama (KUA) dan 50.000 penyuluh agama untuk memberikan edukasi kepada masyarakat soal bahaya judi online.
Menurut Nasaruddin, penyuluh agama yang dilibatkan berasal dari enam agama yang ada di Indonesia.
Adapun salah satu program yang akan dilaksanakan adalah memberikan khotbah soal bahaya judi online di seluruh masjid yang dikelola Kementerian Agama.
Baca Juga Bareskrim Polri Tangkap dan Jemput Paksa 1 DPO Kasus Judi Online dari Filipina di https://www.kompas.tv/nasional/555121/bareskrim-polri-tangkap-dan-jemput-paksa-1-dpo-kasus-judi-online-dari-filipina
#judionline #judol #kemenag
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/555123/cegah-judi-online-menag-kerahkan-5-940-kua-dan-50-000-penyuluh-agama-untuk-edukasi-masyarakat
Category
🗞
Berita