Puluhan Lansia Dan Janda di Kota Kupang Tidak Tersentuh Bantuan Covid-19
KUPANG, KOMPAS.TV - Lebih dari 20-an warga lanjut usia dan janda di RT 30/RW 11 dan RT 36/RW 15 Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur hingga saat ini tidak pernah tersentuh bantuan covid-19 dari pemerintah pusat hingga Kota Kupang.
Sejumlah warga lansia dan janda yang ditemui mengakui, selama masa pandemi covid-19 tidak pernah ada pendataan dari Ketua RT maupun pihak kelurahan untuk menerima bantuan covid-19. Padahal mereka merupakan warga Kota Kupang yang telah memiliki identitas lengkap berupa KTP dan Kartu Keluarga.
Elisabeth Naililu, salah satu warga lansia mengungkapkan, dirinya tidak mendapat jatah bantuan PKH atau raskin ataupun bantuan langsung tunai dari pemerintah selama ini.
"Saat pandemi corona, saya juga tidak dapat bantuan dari pemerintah. Padahal waktu mereka bagi bantuan, saya sempat lihat. Saya kemudian ke kantor Dinas Sosial Provinsi NTT untuk pertanyakan, namun diarahkan ke kantor lurah, tapi saya ditolak. Saya lalu ke kantor Wali Kota untuk pertanyakan langsung ke bapak Wali Kota, tapi saya disuruh pulang saat sampai di pintu gerbang," ujar Elisabeth, janda 3 anak yang telah ditinggal mati sang suaminya.
Sementara itu, Katarina, yang juga merupakan seorang janda mengungkapkan, selama ini dirinya bekerja serabutan dan sama sekali tidak mendapat berbagai bantuan dari pemerintah.
Saat pandemi covid-19 dirinya juga tidak mendapat bantuan covid-19. Padahal ia tidak bekerja akibat adanya larangan menjaga jarak. Akibat tidak bekerja, dirinya diusir dari kos yang ditempati bersama seorang anak dan kakaknya yang merupakan seorang penyandang tuna netra karena tidak sanggup membayar uang kos.
"Selama corona ini saya hanya cari makanan babi dan kumpul gelas plastik. Hasilnya kadang juga tidak cukup untuk beli makan minum setiap hari. Apalagi bayar kos," ujar Katarina.
Lurah Sikumana yang hendak dikonfirmasi di kantor lurah, pada Jumat kemarin, terait penyaluran bantuan kepada warga, tidak berada di tempat.
Para warga lansia dan janda tersebut berharap, Pemerintah Kota Kupang dapat memperhatikan mereka, dengan menyalurkan bantuan yang tepat sasaran.
#BantuanCorona #BantuanTidakTepatSasaran #WargaMisikin
Sejumlah warga lansia dan janda yang ditemui mengakui, selama masa pandemi covid-19 tidak pernah ada pendataan dari Ketua RT maupun pihak kelurahan untuk menerima bantuan covid-19. Padahal mereka merupakan warga Kota Kupang yang telah memiliki identitas lengkap berupa KTP dan Kartu Keluarga.
Elisabeth Naililu, salah satu warga lansia mengungkapkan, dirinya tidak mendapat jatah bantuan PKH atau raskin ataupun bantuan langsung tunai dari pemerintah selama ini.
"Saat pandemi corona, saya juga tidak dapat bantuan dari pemerintah. Padahal waktu mereka bagi bantuan, saya sempat lihat. Saya kemudian ke kantor Dinas Sosial Provinsi NTT untuk pertanyakan, namun diarahkan ke kantor lurah, tapi saya ditolak. Saya lalu ke kantor Wali Kota untuk pertanyakan langsung ke bapak Wali Kota, tapi saya disuruh pulang saat sampai di pintu gerbang," ujar Elisabeth, janda 3 anak yang telah ditinggal mati sang suaminya.
Sementara itu, Katarina, yang juga merupakan seorang janda mengungkapkan, selama ini dirinya bekerja serabutan dan sama sekali tidak mendapat berbagai bantuan dari pemerintah.
Saat pandemi covid-19 dirinya juga tidak mendapat bantuan covid-19. Padahal ia tidak bekerja akibat adanya larangan menjaga jarak. Akibat tidak bekerja, dirinya diusir dari kos yang ditempati bersama seorang anak dan kakaknya yang merupakan seorang penyandang tuna netra karena tidak sanggup membayar uang kos.
"Selama corona ini saya hanya cari makanan babi dan kumpul gelas plastik. Hasilnya kadang juga tidak cukup untuk beli makan minum setiap hari. Apalagi bayar kos," ujar Katarina.
Lurah Sikumana yang hendak dikonfirmasi di kantor lurah, pada Jumat kemarin, terait penyaluran bantuan kepada warga, tidak berada di tempat.
Para warga lansia dan janda tersebut berharap, Pemerintah Kota Kupang dapat memperhatikan mereka, dengan menyalurkan bantuan yang tepat sasaran.
#BantuanCorona #BantuanTidakTepatSasaran #WargaMisikin
Category
🗞
Berita