Perajin Perahu Kapal Remot Hasilkan Omzet Jutaan Rupiah
- 2 tahun yang lalu
SUKABUMI, KOMPAS.TV - Bermula dari usaha sebagai pedagang ayam goreng dan terkendala dari pandemi Covid 19, dua pemuda asal Kampung Selajambu, desa warnasari, kecamatan sukabumi, kabupaten sukabumi jawa barat, beralih menjadi perajin perahu miniatur dan remot kontrol yang menghasil omzet jutaan rupiah. Bermula dari bahan stik es krim, kayu dan triplek, mereka membangun usaha kerajinan miniatur perahu remot kontrol yang mhasil kreasi seni yang tinggi. Dalam pengerjaan membuat satu unit perahu selalu berbagi tugas mulai dari merakit perahu, mengurusi mesin dan kelistrikannya.,
Adi mengaku hanya menyalurkan hobi dan hasil kreasinya ini menjadikan pundi-pundi penghasilan. Bisnis miniatur kapal remot mulai geluti bersama Wewet sejak setahun silam. dengan memanfaatkan media sosial, dirinya mencoba menjual ke penghobi di Indonesia. Hasil kreasinya ini dikirim ke Cikarang, Bekasi, Batam hingga ke Surabaya. Penjualannya melalui media sosial hingga banyak pesanan dari luar daerah. Pengerjaan miniatur ini bisa menghabiskan waktu satu minggu hingga dua minggu, bahkan ada yang satu bulan tergantung tingkat kesulitan. Mereka juga sudah mulai menerima pesanan dari para Konsumen.
Perahu kapal yang telah dibuat banyak ragam, mulai dari Kapal Pesiar, Columbia 3, Titanic, Fishing Boat, Finisi dan lainnya. Dalam pembuatan kapal ini tidak menggunakan pola atau desain, hanya memanfaatkan gambar seadanya yang dikirim para pemesan. Sedangkan remot kontrol yang digunakan itu, reparasi dari mesin mobil-mobilan. Untuk harganya mulai dari 2 juta hingga 10 juta rupiah tergantung detail dan tingkat kerumitannya.,
Dua pemuda ini kini berharap perekonomian tetap kembali normal sehingga kerajinan produknya ini terus berkembang.,
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/257213/perajin-perahu-kapal-remot-hasilkan-omzet-jutaan-rupiah
Adi mengaku hanya menyalurkan hobi dan hasil kreasinya ini menjadikan pundi-pundi penghasilan. Bisnis miniatur kapal remot mulai geluti bersama Wewet sejak setahun silam. dengan memanfaatkan media sosial, dirinya mencoba menjual ke penghobi di Indonesia. Hasil kreasinya ini dikirim ke Cikarang, Bekasi, Batam hingga ke Surabaya. Penjualannya melalui media sosial hingga banyak pesanan dari luar daerah. Pengerjaan miniatur ini bisa menghabiskan waktu satu minggu hingga dua minggu, bahkan ada yang satu bulan tergantung tingkat kesulitan. Mereka juga sudah mulai menerima pesanan dari para Konsumen.
Perahu kapal yang telah dibuat banyak ragam, mulai dari Kapal Pesiar, Columbia 3, Titanic, Fishing Boat, Finisi dan lainnya. Dalam pembuatan kapal ini tidak menggunakan pola atau desain, hanya memanfaatkan gambar seadanya yang dikirim para pemesan. Sedangkan remot kontrol yang digunakan itu, reparasi dari mesin mobil-mobilan. Untuk harganya mulai dari 2 juta hingga 10 juta rupiah tergantung detail dan tingkat kerumitannya.,
Dua pemuda ini kini berharap perekonomian tetap kembali normal sehingga kerajinan produknya ini terus berkembang.,
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/257213/perajin-perahu-kapal-remot-hasilkan-omzet-jutaan-rupiah