• 2 months ago
Harga batu bara acuan dunia mulai bangkit di pekan lalu, setelah turun selama 11 pekan beruntun. Harga emas diproyeksi akan volatile, bersamaan dengan pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat. Sementara harga minyak mentah makin membara, ditengah sanksi Amerika Serikat terhadap Tanker dan perusahaan Rusia.

Category

📺
TV
Transcript
00:00Informasi Komunitas Harga Batubara Acuan Dunia mulai bangkit di pekan lalu setelah turun selama 11 pekan beruntun.
00:11Harga emas diproyeksikan volatile bersama dengan pelantikan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat.
00:17Sementara harga minyak mentah makin membara di tengah sanksi Amerika Serikat terhadap tanker dan perusahaan Rusia.
00:24Harga Batubara Acuan Dunia terpantau mulai bangkit di pekan lalu setelah selama 11 pekan beruntun merana
00:34karena melemahnya permintaan di akhir 2024 dan proyeksi permintaan di 2025 yang cenderung stagnant.
00:42Berdasarkan data refinitif di sepanjang pekan lalu, harga batubara Newcastle untuk kontrak Februari 2025 melonjok 4,13% secara point-to-point.
00:53Sementara di perdagangan Jumat, harga batubara melesat 3,14% ke US$119,75 per ton.
01:01Harga batubara dunia mulai bangkit setelah dirilisnya data inflasi terbaru Amerika Serikat di periode Desember 2024.
01:11Harga emas diproyeksi akan volatile di pekan lalu bersama dengan pelantikan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat.
01:20Dilansir dari refinitif, harga emas dunia turun 0,45% di penutupan Jumat lalu di US$2,701 per troy ounce.
01:29Secara mingguan, harga emas masih menguat 0,44% di US$2,689 per troy ounce di 10 Januari 2025.
01:40Sementara di Senin, harga emas menguat tipis 0,02% di US$2,702,08 per troy ounce.
01:49Harga minyak mentah dunia terus naik karena kekhawatiran kurangnya pasokan imbal sanksi Amerika Serikat terhadap tanker dan perusahaan Rusia.
01:58Motivator Senin pagi waktu Asia, harga minyak mentah brand naik 0,4% ke US$81,13 per barrel.
02:07Pembuatan terjadi setelah brand ditutup turun 0,62% di sesi sebelumnya.
02:13Sementara minyak WTI Amerika juga naik 0,8% di US$78,47 per barrel setelah ditutup turun 1,02% di Jumat lalu.
02:25Berbagai sumber, IDX Jalan.
02:43Sementara minyak WTI melemah di 0,35% di US$77,12 per barrel.
02:50Nikal melemah cukup dalam di 1,85% di level US$15,876 per metric ton.
02:56Emas menguat di 0,10% di level US$2,751,39 per troy ounce.
03:04Sementara CPO menguat cukup signifikan di 1,12% di level US$4,457 per tonnya.
03:13Thank you for watching!