"Saksikan tayangan kami Official Youtube IDX Channel di Program 2nd Session Closing, Senin (24/02/2025) dengan Tema Analisis Saham BRIS, GOTO, BFIN, HEAL".
Category
📺
TVTranscript
00:00Pemirsa masih di IDX Session Closing dan kami juga masih mengundang Anda untuk bisa berpartisipasi di WhatsApp interaktif kami seperti yang tertera di layar televisi Anda nantinya.
00:14Langsung saja kita akan coba lihat empasang pilihan yang direkomendasikan.
00:19Anda dapat menandasasikan grafis di layar televisi Anda. Pemirsa ada Breeze direkomendasikan by OnWeakness supportnya ada di 2970 resisten hingga ke 3140.
00:31Kemudian dari teknologi ada Gotoh by OnWeakness 7678 supportnya resistennya hingga ke 85.
00:38Bevin 855 supportnya resistennya hingga ke 910. Dan Heal dari emiten rumah sakit direkomendasikan by OnWeakness supportnya di 1400 resistennya hingga ke 1500.
00:52Pemirsa ada Breeze, Gotoh, Bevin, dan Heal. Lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDX Channel.
01:00Kita lanjutkan kembali berbincangan bersama dengan Bapak Nicholas Darmawan selaku Research Analyst Semesta Indoface Sekuritas.
01:07Pak Nicholas langsung saja kita ke Breeze Pak, sampilin yang pertama.
01:11Tapi dari sisi fundamental terlebih dahulu Pak, terkait juga dengan adanya bullion bank Pak, dan Breeze sudah mendapatkan izin resmi dalam hal ini.
01:20Bagaimana Anda melihat sentimen fundamental ini terhadap Breeze?
01:25Ya kalau kita lihat sentimen yang kita lihat daripada Breeze ini cukup positif ya, mengingat juga sudah mendapatkan izin.
01:32Lalu kalau kita lihat ini terreflect juga ke technicalnya Breeze ya, karena kalau kita lihat 4 perbankan besar lainnya itu bergerak dalam trend bearish.
01:40Melainkan Breeze ini bergeraknya sudah mulai mengarah ke trend bullish lagi, walaupun memang sempat sideways di beberapa bulan kebelakang.
01:48Jadi kalau kita lihat ini jadi salah satu katalis yang bisa menopang technicalnya juga dari sisi naratif dan technicalnya ini sudah mendukung satu sama lain seperti itu.
01:59Baik, intraday hari ini Breeze sempat tertekan Pak ke 2.990, beberapa kali menyentuh ke zona merah ketika menyentuh intraday tertinggi hari ini di 3.070.
02:10Bagaimana Anda melihat posisi ini, apakah ini sikap dari para investor mungkin melakukan asli profit taking sementara, kemudian buyback kembali?
02:21Ya, kalau kita lihat ini memang merupakan asli profit taking sementara, namun kalau kita lihat demandnya masih cukup kuat menahan harga hingga penutupan hari ini ditutup menguat di level 3.070.
02:31Makanya kalau kita lihat trendnya itu masih cukup solid dibandingkan, jauh ya, dibandingkan dengan 4 perbankan lainnya.
02:37Jadi itu juga salah satu consideration yang kita pertimbangkan untuk menjadikan Breeze salah satu topik hari ini.
02:43Baik, 3.070 kebetulan intraday tertinggi dan penutupan di sepanjang perdagangan hari ini.
02:48Kita beralih ke Goto, Pak, dari teknologi direkomendasikan by On Witness.
02:53Nah, sektor teknologi sudah melaju kencang.
02:56Hari ini kalau tidak salah hari keempat, Pak, di perdagangan Bursa Efek Indonesia selalu memimpin dari pergerakan sektoral DCEI, naiknya signifikan.
03:04Ada ELIT, YV, kemudian WIRG, hari ini naiknya di atas 27%.
03:09Bagaimana Anda melihat posisi dari Goto dalam hal ini pergerakannya lebih cenderung tidak kemana-mana, Pak?
03:17Ya, untuk Goto sendiri kita memang lebih cenderung merekomendasikannya berdasarkan volume dan momentumnya
03:23karena dalam beberapa minggu ke belakang ya, dari awal Januari, kita lihat memang support 80 itu dipertahankan dengan baik.
03:31Dan kalau kita lihat secara historical, polanya ini sempat ada juga di bulan Oktober 2024,
03:36yang mana harganya terkoreksi lalu bertahan di atas support 60 cukup lama.
03:41Lalu ini terulang lagi juga ya, polanya cukup mirip-mirip bertahan di atas level 80-an
03:47dan kalau kita lihat sekarang bermain-main di level range buy on weakness kita di 80-79,
03:52jadi kalau kita lihat ini ada peluang untuk buy on weakness dengan asumsi harga berpeluang rebound di level support EMA 20-nya dan menjentuh level resistance-nya lagi.
04:02Peluang ke 90?
04:06Kalau kita lihat untuk Goto target price terdekat kita set di 85 dulu,
04:10mengingat itu akta psikologi dan kita lihat cukup banyak offer yang terpasang di area sekitar harga tersebut.
04:18Baik, penutupan hari ini di 79, Pemirsa, pas sekali dengan posisi buy on weakness untuk Goto 79 dengan target price terdekat di 85.
04:28Kita beralih ke sampilihan yang ketiga, ada Bevin.
04:33Untuk Bevin kita lihat juga menjadi salah satu saham yang menarik karena di tengah market yang beris seperti ini kita menangkap Bevin ini technical wise
04:43dia berhasil breakout dan maintain di atas level support, sorry di atas level resistance EMA 20.
04:48Jadi harganya berhasil breakout dan retest membentuk bullish engulfing candlestick,
04:52Oleh dari itu kita rekomen hari ini buy on weakness di level 885, 970 dengan stop loss level di bawah level 855 sebagai level support
05:02dan take profit level di 910 sebagai level resistance.
05:10Baik, penutupan hari ini untuk Bevin di stagnant di 885. Dan terakhir Hill Pak dari Rumah Sakit.
05:19Kalau kita lihat dari Hill juga polanya mirip seperti Bevin dia breakout lalu bertahan di atas level EMA 20.
05:25Jadi ini juga salah satu consideration kita untuk memilih stop loss karena harganya berhasil breakout dan maintain.
05:32Jadi volume dan momentum kita anggap cukup buat untuk bergerak menguat lagi.
05:36Untuk Hill kita rekomen buy on weakness juga di level 1425 sama dengan 1415.
05:41Stop loss di bawah level 1400 dan take profit level kita embel 1500.
05:48Baik, penutupan hari ini di 1430 menguat di 2,14 persen. Bagaimana Anda melihat dalam jangka pendek menengah untuk Hill?
05:59Untuk jangka pendek menengah kita perkirakan harga masih berpeluang untuk menguat karena seperti tadi kita mention ya
06:04harganya berhasil bertahan di atas level resistannya setelah dia breakout.
06:08Jadi kalau kita pertimbangkan mungkin untuk menengah jangka pendek juga ada level gap ya di level 1505.
06:14Jadi itu juga salah satu level yang cukup ideal dan atraktif tentunya untuk dari sisi teknikal untuk take profit di Hill seperti itu.
06:25Sambil menunggu update penutupan sesi kedua, Pak Nicholas teknologi hari ini menguat signifikan kembali. Analisis Anda.
06:33Untuk teknologi kita lihat memang cukup menarik karena sebenarnya sekarang bursa kita itu bermain-main dari sisi volume dan rumornya.
06:43Kalau kita memang dari sisi teknologi seperti DCI yang memang mengumumkan akan melakukan stock split.
06:48Jadi kami menilai hal ini dilakukan guna meningkatkan likuiditas emiten.
06:52Mengingat emiten ini juga sudah memegang rekor sebagai emiten termahal di bursa HP Indonesia.
06:58Jadi memang selain dari itu kita lihat juga ini sejalan dengan narasi pertumbuhan infrastruktur untuk menopang AI
07:05yang mendukung prospek pertumbuhan usaha seperti DCI.
07:09Yang memang ini merembetnya lagi-lagi ya ke bidang teknologi lain seperti data center, fiber optic.
07:15Jadi kalau kita lihat memang sektor teknologi ini cukup mendapatkan rumor angin segar ya.
07:22Jadi seperti Wirge juga kita lihat penguatannya cukup banyak akhir-akhir ini.
07:27Mungkin seperti itu Mas Depet untuk sektor teknologi.
07:31Rotasi sektor sementara saja Pak?
07:34Kalau kita lihat memang ini rotasi sektor lalu juga rumor juga, rumor lalu narasi pertumbuhan infrastruktur AI
07:41domestik yang memang mendukung prospek beberapa emiten sektor teknologi seperti itu.
07:47Baik, review dari empat sampilihan dan juga sektor teknologi dan lagi-lagi keputusan investasi
07:54tetap ada di tangan pemirsa IDX Channel.
07:56Pak Nicholas nanti kita lanjutkan kembali, saya akan coba update terlebih dahulu
08:00pada posisi penutupan perdagangan di sesi kedua hari ini.
08:04Dimana pemirsa indekarga saham gabungan di penutupan sesi kedua hari ini
08:09masih ditutup di zona merah, melemah di 0,78% dan masih bertahan di level 6.740an.
08:17Dimana posisi penutupan hari ini di 6.749,601.
08:24Dimana dibuka di zona hijau pada pagi tadi di 6.800, kemudian level tertinggi hari ini di 6.814
08:31dan level terendah di 6.732 pemirsa.
08:38Langsung saja kita ke grafis yang pertama, kita akan coba lihat posisi penutupan beberapa indeks lainnya.
08:46MNC 36 melemah di 0,48%
09:04Jakarta Islami Kinek melemah di 0,34%, LQ45 melemah di 0,87%.
09:13Grafis selanjutnya, teknologi masih memimpin penguatan di 7,28%,
09:21kemudian diikuti juga oleh beberapa sektor lainnya pemirsa.
09:25Teknologi menguat sudah memasuki hari keempat, ya signifikan di 7,28%.
09:31Selanjutnya, SAMSAM yang masuk ke dalam deretan top gainers
09:35dan tampaknya didominasi oleh SAMSAM teknologi.
09:39Ada WIFI, WIRG, kemudian properti adapani dan MLPL.
09:47Selanjutnya, posisi saham-saham yang hari ini mengalami tekanan yang cukup dalam, menjadi pemberat.
09:55Dari grup Prayogo Pangestu ada PT RO dan BREN, hari ini melemah.
09:59Kemudian BBNI juga tertekan paling dalam hari ini.
10:02Kemudian Raja juga melemah di atas 6%.
10:06Ya, updatenya penutupan sesi kedua dan semoga bisa menjadi referensi untuk Anda.
10:16Kita akan jeda kembali dan tetap di tempat Anda.
10:18Beberapa pertanyaan sudah masuk di WhatsApp interaktif kami, nanti kita akan coba ulas satu per satu.
10:22Kami akan segera kembali sesaat lagi.
10:24Di segmen terakhir pemirsa, Pak Nikolas, kita lanjutkan kembali.
10:27Menanyakan saham Java, Pak, dari Pak Jason dari Jakarta.
10:30Support dan resistannya?
10:33Untuk saham Java kita lihat support sekarang di level 1950.
10:40Jadi sedikit lagi, harusnya saham Java ini bisa rebound karena secara tren kita lihat harganya masih bergerak dalam tren bullish.
10:47Dan pergerakan yang terjadi beberapa hari ke belakang ini merupakan koreksi.
10:51Jadi mungkin boleh mulai antisipasi dan akumulasi di rentang harga 1950-an.
10:59Resistannya keberapa, Pak?
11:01Untuk resistan Java kita lihat ada resistan terdekat itu di level 2130.
11:07Dan resistan berikutnya ada di level 2200.
11:11Fundamental di tengah makan gratis dan momentum lebaran, Pak?
11:15Kalau kita lihat Java memang secara siklikal ya.
11:18Memang kalau mau mendekati lebaran biasanya harganya relatif menaik.
11:22Lalu kalau dari makan siang gratis kita lihat memang sudah cukup rise in.
11:27Kalau betul-betul respon market itu cenderung sudah mulai neutral seperti itu.
11:33Baik, selanjutnya Bapak Nainggolan dari Lampung menanyakan saham Campina, CAMP.
11:39Koreksi 5% Pak? Punya di harga afresh di 178, masih bisa di-haul?
11:45Mungkin kalau suggestion dari saya, secara tren dia itu bergerak dalam tren bearish.
11:50Jadi once dia ada rebound atau reversal jangka pendek ke level 175-180.
11:59Boleh pertimbangkan untuk sell on strength.
12:01Karena secara tren itu masih bergerak di dalam tren bearish dan kita perkirakan masih bisa bergerak lebih rendah.
12:06Bahkan ke level 160-an. Mungkin seperti itu untuk CAMP.
12:10Baik, Bapak Anggiat dari Bekasi menanyakan saham Aces, Pak.
12:15Punya di 760, hari ini koreksi ke 740 Pak. Masih direkomendasikan hal tidak?
12:21Support selanjutnya?
12:23Untuk Aces kita support selanjutnya itu di level 725.
12:27Jadi mungkin untuk sekarang pertimbangkan untuk koetensi dulu ya.
12:32Karena kalau level supportnya berhasil dipertahankan dan harganya berhasil rebound.
12:36Ada kemungkinan Aces bergerak menguat lagi ke level resistancenya di level 790-800.
12:43Jadi mungkin boleh pertimbangkan perdagangan di hari esok.
12:47Dan melihat apalagi apakah eskalasi harga mampu bertahan di atas level support dan berhasil rebound.
12:53Mungkin seperti itu untuk Aces.
12:55Baik, Bapak Andri dari Surabaya menanyakan saham WIFI, Pak.
12:59Support dan resistannya.
13:01Ini WIFI secara teknikal ini sudah mengalami kenaikan signifikan, Pak Nicholas.
13:06Namun di hari ini penguatannya lebih ke arah terbatas ini, Pak.
13:09Ada sinyal profit taking tidak?
13:12Kalau kita lihat dari sisi teknikal memang kenaikannya sudah cukup eksesif.
13:16Dan sudah mulai menyentuh level resistance yang cukup tinggi.
13:20Lalu kalau kita lihat dari sisi momentum sudah terjadi adanya bearish divergence.
13:23Jadi mungkin untuk WIFI boleh pertimbangkan untuk koetensi dulu.
13:27Dan menunggu harganya koreksi ke level support.
13:30Di level support 1835-1900-an, mungkin di level 2000-1835.
13:38Boleh pertimbangkan untuk koetensi dulu dan menunggu harganya turun.
13:42Karena kalau untuk sekarang, kalau pertimbangkan untuk baik,
13:45saya rasa restore rewardnya tidak terlalu menarik.
13:48Mengingat harganya juga kenaikannya sudah cukup eksesif.
13:51Dan peluang untuk turunnya jauh lebih besar dibandingkan dengan penguatannya.
13:55Yang sudah ambil posisi dan profit, Pak?
13:59Yang sudah ambil posisi dan profit mungkin boleh pertimbangkan untuk partial profit taking.
14:03Mungkin 25% sampai maksimal 50% dari total posisi yang ada.
14:07Karena secara trend, dia memang masih budis.
14:09Jadi mungkin kalau sudah profit, boleh partial profit taking.
14:12Dan mungkin boleh rebuy ketika harganya correction dan reject di level support.
14:17Mungkin seperti itu strateginya.
14:19Baik, Bapak Samaikto dari Surabaya menanyakan saham INDF.
14:23Panikolas, support dari sistem dan entry ideal?
14:27Untuk Indofood, mungkin entry ideal boleh tunggu harganya breakout dari level 8000.
14:32Karena untuk sekarang masih contesting, level resistant.
14:35Dan masih berada di atas level support, memang di atas 7800.
14:40Ini sudah mulai memasuki level yang ideal untuk harganya memanjukan trend bullish.
14:44Namun, level resistant key level di 8000 masih belum ditembus.
14:48Jadi mungkin boleh pertimbangkan yang breakout di level tersebut.
14:52Dan untuk stop loss level, support levelnya itu boleh set di bawah level 7700.
14:57Jika harganya tetap maintain.
14:59Dan profit taking boleh aim ke level 8180 sampai dengan 8200.
15:05Ya, penutupan hari ini di 7900, buy and breakout di 8000.
15:10Kemudian tidak menyebutkan nama dan lokasi, menanyakan Telkom, Pak.
15:13Nyangkut di 3000-an. Panikolas?
15:16Untuk Telkom, tadi kita sempat bahas juga secara trend yang masih beris dan masih bisa bergerak lebih rendah.
15:21Jika harganya gagal, bertahan di atas level support, 2500.
15:25Jadi mungkin untuk Telkom boleh pertimbangkan untuk sell on strength dulu.
15:29Karena secara trend ini sudah definitely bearish.
15:32Jadi memang kalau kita perkirakan harganya relatively cenderung bergerak lebih rendah dibandingkan yang muat.
15:40Karena secara struktural juga dia belum banyak berubah.
15:43Dari sisi teknikal dan naratif fundamentalnya juga belum banyak berubah.
15:46Target price untuk sekarang mungkin bisa menguat sedikit ke level 2700-an.
15:51Ada kemungkinan dia bisa rebound ke level tersebut.
15:54Namun jika harganya gagal bertahan di atas level 2600, ada kemungkinan harganya turun ke level 2500.
16:01Baik, next ASE, nyangkut di 5000, Pak. Tidak menyebutkan nama dan lokasi.
16:06Untuk ASE kita lihat juga lately lagi mulai masukin fase trend bearish lagi.
16:11Jadi mungkin secara teknikal ini juga sama ya.
16:14Polanya mirip seperti Telkom, dia gagal breakout dari resistant EMA20.
16:18Jadi ada kemungkinan dia lanjut turun ke level support.
16:22Di rentang harga 4600 untuk level support pertama.
16:28Dan untuk level support kedua kita pikirkan kalau harganya gagal mentrin itu bisa ke level 4530-an.
16:34Untuk level resistant sekarang berada di level 4800-4850.
16:40Baik, ada ASEI.
16:42Tampaknya sekaligus mengakhiri kebersamaan kita untuk kali ini.
16:45Terima kasih untuk yang sudah berpartisipasi.
16:47Dan sebenarnya masih ada beberapa pertanyaan lainnya.
16:49Mohon maaf dan silakan masuk lebih awal di program dan di perdagangan sama di perdagangan hari selanjutnya.
16:54Pak Nicholas, terima kasih. Sekali lagi saya terlalu lupa.
16:59Baik, Bapak Nicholas Darmawan, Research Analyst Semesta Indonesia Securities atau MJ.
17:03Dan pemirsa jangan lupa saksikan program Prime Market Halley yang akan tayang pada pukul 20 waktu Indonesia Barat.
17:09Karena urusan masa depan harus terdepan.
17:11Aku Investor Sahab, saya David Sanofo, pamit undur diri.
17:14Sampai berjumpa kembali.
17:19Sampai jumpa kembali.
17:49Sampai jumpa kembali.
18:19Sampai jumpa kembali.