Mantan birokrat senior Kabupaten Siak, Irving Kahar Arifin, menyayangkan keputusan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak yang memilih mundur, pindah tugas, atau bahkan mengajukan pensiun dini, setelah kekalahan pasangan petahana Alfedri-Husni dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Siak, 22 Maret 2025 lalu.
Menurut Irving, yang telah mengabdi selama 24 tahun di Pemda Siak itu, langkah yang diambil oleh sejumlah pejabat tersebut menunjukkan kemerosotan integritas sebagai birokrat.
“Itu tindakan lari dari tanggung jawab, tidak sportif, dan sangat memalukan,” ungkap Irving, Selasa 15 April 2025.
Pada 27 Maret 2025 lalu kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) dr Benny Chairuddin menyatakan mundur dengan mengirimkan surat pengunduran diri ke Bupati Siak dengan alasan karena keinginan pribadi.
Tonton juga RiauOnline “
(RiauOnline)
#Riauonline #Riauonlinecoid #beritasiak
Jangan lupa subscribe, tinggalkan komentar dan share.
Tonton konten lainnya juga di YouTube Channel:
- Sisi Lain https://youtu.be/_TYOe2wDBl8
- Wamoi dan Riau https://youtu.be/roXyLa8aFLU
Jangan lupa subscribe yaa..
Follow Juga akun Sosial Media kami
https://www.facebook.com/RiauOnlin
https://twitter.com/red_riauonline
https://www.instagram.com/riauonline.co.id/?hl=id
https://www.tiktok.com/@riauonline1
https://s.helo-app.com/al/xvYZYpjbvR
https://sck.io/u/j3hlxrGg
Menurut Irving, yang telah mengabdi selama 24 tahun di Pemda Siak itu, langkah yang diambil oleh sejumlah pejabat tersebut menunjukkan kemerosotan integritas sebagai birokrat.
“Itu tindakan lari dari tanggung jawab, tidak sportif, dan sangat memalukan,” ungkap Irving, Selasa 15 April 2025.
Pada 27 Maret 2025 lalu kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) dr Benny Chairuddin menyatakan mundur dengan mengirimkan surat pengunduran diri ke Bupati Siak dengan alasan karena keinginan pribadi.
Tonton juga RiauOnline “
(RiauOnline)
#Riauonline #Riauonlinecoid #beritasiak
Jangan lupa subscribe, tinggalkan komentar dan share.
Tonton konten lainnya juga di YouTube Channel:
- Sisi Lain https://youtu.be/_TYOe2wDBl8
- Wamoi dan Riau https://youtu.be/roXyLa8aFLU
Jangan lupa subscribe yaa..
Follow Juga akun Sosial Media kami
https://www.facebook.com/RiauOnlin
https://twitter.com/red_riauonline
https://www.instagram.com/riauonline.co.id/?hl=id
https://www.tiktok.com/@riauonline1
https://s.helo-app.com/al/xvYZYpjbvR
https://sck.io/u/j3hlxrGg
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Dua pejabat siak mundur usai petahana kalah, Irving Kahar, lari dari tanggung jawab.
00:06Mantan birokrat senior Kabupaten Siak, Irving Kahar Arifin, menyayangkan sikap sejumlah pejabat pemkap siak yang memilih mundur,
00:13pindah tugas, atau mengajukan pensiun dini usai kekalahan pasangan petahana Al-Fedri Husni dalam PSU Pilkada Siak pada 22 Maret 2025 lalu.
00:23Itu tindakan lari dari tanggung jawab, tidak sportif, dan sangat memalukan, ungkap Irving, Selasa, 15 April 2025.
00:32Dua pejabat yang mundur setelah kekalahan petahana adalah Kepala Dinas Kesehatan Dr. Benny Chairuddin,
00:38yang mengajukan pengunduran diri pada 27 Maret 2025, dan Haji Hendrisan, asisten dua set dakap siak sekaligus Komisaris PT Bumi Siak Pusako, BSP,
00:49yang mengajukan pensiun dini berdasarkan surat tertanggal 3 April 2025.
00:55Hendrisan dikenal sebagai pendukung kuat petahana dalam Pilkada.
00:59Menurut Irving, mundurnya para pejabat ini mencederai sumpah jabatan sebagai aparatur negara.
01:05Saat ini pemkap siak sedang menghadapi masa sulit, termasuk tunda bayar dan berbagai persoalan lain yang belum terselesaikan.
01:12Justru di saat seperti ini, para pejabat seharusnya tampil bertanggung jawab, bukan malah kabur, tegasnya.
01:18Ia juga menyinggung isi sumpah PNS yang mewajibkan loyalitas pada negara, bukan pada kekuasaan.
01:25Mereka bersumpah demi Allah, untuk setia pada Pancasila dan Wude 1945, serta bekerja dengan penuh pengabdian.
01:34Tapi kenyataannya, saat hasil demokrasi tidak berpihak, mereka justru meninggalkan tanggung jawabnya, ujarnya.
01:41Irving menegaskan bahwa dirinya pun mengajukan pensiun dini pada 2024, namun bukan karena kecewa,
01:47melainkan sebagai bentuk tanggung jawab karena maju sebagai calon kepala daerah.
01:52Sebagai seorang birokrat sejati, saya memahami bahwa ketika memilih maju sebagai calon kepala daerah,
01:57maka harus siap dengan konsekuensi logis yaitu mundur dari status ASN.
02:02Itu adalah bentuk tanggung jawab dan penghormatan terhadap sistem, jelasnya.
02:05Ia berharap para pejabat yang masih bertahan dapat menunjukkan profesionalisme dan mendukung pemimpin terpilih demi kemajuan kabupaten siat.
02:13Birokrasi tidak boleh bergantung pada siapa yang berkuasa, tapi harus selalu berpihak pada rakyat dan negara, pungkasnya.
02:20Terima kasih telah menonton!