CHIEF TALK: Roda Bisnis Otomotif di Indonesia

  • 2 months ago

Pada episode Chief Talk kali ini akan membahas terkait kondisi pasar kendaraan niaga di Indonesia. Siapa sangka, industri otomotif di bidang ini sangat bergantung pada keadaan perekonomian sebuah negara. 

 

Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Aji Jaya, berbagi informasi terkait pasar kendaraan niaga di Indonesia pada saat ini.

 

Saksikan Chief Talk, Rabu, 3 Juli 2024 pukul 20.00 WIB, streaming di portal Okezone.com dan Youtube Okezone! Jangan sampai kelewatan ya!

 

Host: Desvita Bionda

Category

🗞
News
Transcript
00:00Halo pemirsa, apa kabar? Kita kembali di program Shiptalk bersama saya Desvita Bionda.
00:20Dan pada episode kali ini kita akan membahas terkait bagaimana perkembangan kendaraan niaga,
00:26khususnya kendaraan berat yang ternyata cukup menarik untuk dibahas ya pemirsa.
00:30Dan mulai dari persaingan hingga pasang surut bisnis tersebut di Indonesia.
00:36Dan untuk mengetahui lebih lanjut terkait hal itu langsung saja kita akan membahasnya.
00:41Dan sudah hadir bersama saya pada hari ini Sales and Marketing Director PT Kerawa Yuda 3 Berlian Motors, Bapak Aji Jaya.
00:49Halo Cief, gimana kabarnya?
00:51Halo baik, Alhamdulillah.
00:54Ini saya izin manggilnya Cief karena kita sedang berada di program Shiptalk ya, Cief Aji ya.
00:59Silahkan.
01:01Cief, mungkin langsung saja nih. Ini kan Fuso sudah kurang lebih, lebih dari setengah abad ya,
01:07sudah ada di Indonesia, itu tahun 1970-an.
01:11Sudah banyak sekali produk-produk juga ini sudah dikeluarkan oleh Fuso.
01:15Mulai dari OT100 sampai dengan mobil canter begitu ya Cief.
01:19Dari Cief Aji sendiri nih, bagaimana Cief Aji menggambarkan perjalanan Fuso ini selama lebih dari setengah abad
01:26dan menjadi sejarah tentunya ya dalam perkembangan di Indonesia.
01:30Oke, terima kasih Mbak Vita.
01:32Jadi perusahaan kami PT Kerawa Yuda 3 Berlian Motors itu didirikan tahun 1970.
01:39Tahun ini berarti tahun ke-54.
01:43Nah sedikit review Mbak, selama 53 tahun sampai tahun 2023 itu
01:50kami selalu menjadi pemimpin pasar di pasar kendaraan niaga.
01:55Jadi dengan canter dan juga fighter 8 itu adalah kendaraan yang dipercaya oleh masyarakat Indonesia
02:05untuk mendukung aktivitas bisnis para konsumen kami.
02:09Nah kalau pasar kendaraan niaga sendiri ini sangat tergantung dengan situasi dan kondisi perekonomian biasanya.
02:16Kalau perekonomiannya bagus otomatis kontribusi kepada penjualan truk ini akan terus membaik.
02:25Tapi juga sangat tergantung kepada beberapa sektor bisnis utama
02:29seperti mining, plantation, kemudian juga manufaktur dan juga logistik dan juga konstruksi.
02:37Jadi itu sangat berpengaruh sekali kepada kebutuhan para konsumen untuk membeli kendaraan niaga.
02:46Nah selama 53 tahun sampai dengan tahun 2023 tadi saya sampaikan
02:52kami menjadi pemimpin pasar di kendaraan niaga di Indonesia
02:56dan pasang surutnya pasti sangat banyak sekali selama 53 tahun.
03:03Dan Alhamdulillah kami bisa melewati dengan sukses berbagai macam situasi yang ada dari tahun 1970 sampai tahun 2023
03:15dan semuanya berevolusi.
03:20Jadi situasi bisnis berubah, perilaku konsumen berubah, kebutuhan konsumen berubah,
03:29kemudian teknologi berubah, regulasi government juga berubah.
03:33Nah bagaimana kita bisa sukses tentunya kita selalu beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi.
03:40Kita harus bisa menyesuaikan apa yang menjadi kebutuhan para konsumen kita.
03:47Alhamdulillah sampai dengan sekarang ini memang pusuh masih yang tertinggi untuk kendaraan niaga di Indonesia tentunya.
03:54Betul ibu, jadi Mbak Vita jadi di kategori kendaraan niaga ini kita hampir 40 persen share-nya.
04:03Artinya dari 10 kendaraan niaga itu 4 unit adalah merek Misi-Misi Fuso.
04:10Ini jika berbicara terkait dengan angka tadi nih Chef ya, kalau yang tadi Chef bilang hampir dengan 40 persen
04:17memang di tahun 2023 kemarin itu memang dari Fuso sendiri sudah menjual sebanyak kurang lebih 33 ribu unit.
04:27Betul ya, dan tapi meski demikian itu angkanya menurun dibandingkan dari tahun sebelumnya
04:32yaitu tahun 2022 yang setinggi atau sebanyak 38 ribu unit.
04:37Ini kalau dari Chef Aji sendiri memandangnya ini apakah karena faktor ekonomi Indonesia yang belum membaik
04:43usai pasca pandemi atau ada analisis faktor lainnya Chef?
04:48Oke, jadi sebenarnya banyak sekali faktor yang mempengaruhi pasar kendaraan niaga ini.
04:54Ya pertama mungkin kalau di tahun 2023 itu seperti kita ketahui bersama ya bahwa ada agenda besar nasional,
05:02ada pemilu di tahun 2024 tapi persiapannya kan dari mulai 3-4 bulan panjang sampai sebelum Februari 2024.
05:15Nah itu salah satu menyebabkan beberapa customer juga melakukan sikap patency sampai pemilu itu dilaksanakan.
05:25Tapi ada faktor lainnya tentunya bahwa global ekonomi juga berpengaruh, kondisi geopolitik di luar sana juga berpengaruh.
05:34Seperti tadi saya sampaikan di awal bahwa sangat tergantung dengan yang namanya sektor bisnis yang ada di Indonesia.
05:43Terutama komoditi, tabang, plantation itu tahun 2023 kemarin juga kondisinya tidak sedang baik-baik saja.
05:52Jadi itu juga berkontribusi kepada turunnya produk kami di tahun 2023.
05:58Oke, untuk dari Fuso sendiri menghadapi hal tersebut apakah sudah melakukan strategi khusus agar tidak terlalu berdampak terhadap penjualan dari Fuso sendiri?
06:08Oke, jadi memang dengan semakin kecilnya pasar tentunya kita sebagai perusahaan yang bergerak di industri otomotif ini
06:20terus mencari cara-cara bagaimana memanfaatkan peluang yang ada.
06:26Dan sejak lama kita menggunakan strategi atau cara kita, cara Mitsubishi Fuso untuk treatment ke pasar.
06:38Jadi Mbak Vita kita punya tagline yang namanya andalan bisnis sejati.
06:44Andalan bisnis.
06:45Maksudnya bahwa kami ingin bahwa produk Mitsubishi Fuso itu menjadi andalan para pengusaha di Indonesia.
06:54Kemudian berangkat dari tagline ini kita coba turunkan ada beberapa pilar.
07:01Nah, pilar-pilar ini akan menjadi acuan kita.
07:05Landasan kita melakukan aktivitas-aktivitas untuk bisa menggerap pasar.
07:11Jadi ada tiga pilar kita, semangatnya satu namanya zero downtime.
07:15Yang maksudnya adalah bahwa kita harus memastikan bahwa produk yang digunakan oleh konsumen itu bisa beroperasi secara maksimal.
07:23Kemudian yang kedua, pilar yang kedua kita namakan best lifecycle value.
07:30Yang maksudnya adalah bahwa produk yang kita jual adalah produk yang memiliki kualitas yang baik, kualitas yang andal.
07:38Dan memiliki kelebihan operasional cost-nya ekonomis.
07:43Bahkan setelah selesai digunakan masa pakai selesai masih memiliki nilai jual yang tinggi.
07:50Itu kedua. Yang ketiganya bahwa kita punya pilar namanya customer business consultant.
07:58Bahwa kita menyediakan layanan-layanan yang profesional.
08:02Artinya bahwa layanan kita bisa kita sesuaikan dengan kebutuhan para konsumen.
08:07Nah berangkat dari tagline dan pilar ini kita melakukan strategi-strategi pemasaran.
08:13Misalnya kita membuat fasilitas layanan kepada konsumen.
08:20Kita sebutnya biasanya after sales service.
08:22Itu yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan konsumen.
08:26Sesuai dengan harapan konsumen.
08:29Kecepatan, kemudahan, dan nilai tambah.
08:33Itu strategi kita untuk kepercepatan konsumen.
08:37Ada beberapa strategi.
08:40Salah satunya adalah kualitas yang memang harus dipertahankan sampai dengan sekarang.
08:44Untuk meningkatkan terus kepercayaan konsumen terhadap pusu ini.
08:49Dengan perjalanan panjang selama 50 tahun lebih.
08:53Tentunya kepercayaan konsumen itu sudah tinggi terhadap produk kita.
08:57Tugas kita sekarang bagaimana menjaga itu bahkan meningkatkan.
09:00Dengan melakukan adaptasi atau inovasi-inovasi sesuai dengan perubahan yang terjadi.
09:08Ini terkait dengan inovasi-inovasi.
09:11Sekarang kendaraan listrik sedang menjadi isu besar di mobil pembang.
09:16Bagaimana dengan kendaraan niaga terkait elektrisasi?
09:21Apakah akan menjadi isu besar juga?
09:25Bagaimana dari Fuso sendiri untuk beradaptasi?
09:28Jadi memang sesuatu yang baru untuk kendaraan truk yang berdasarkan kepada teknologi listrik ini.
09:40Saat ini kami melihat bahwa potensinya ada.
09:46Karena melihat dari yang kata gue di passenger itu kan sudah rame.
09:52Sudah banyak orang percaya mau menggunakan kendaraan listrik berbasis listrik.
09:58Di kendaraan niaga kami melihat bahwa potensinya ada.
10:03Tapi sampai saat ini kami masih mencari meraba seberapa besar potensi itu.
10:11Mungkin agak sedikit beda dengan kendaraan passenger.
10:15Butuh waktu untuk dapat customer mau menggunakan kendaraan truk berbasis listrik ini.
10:27Potensi datang dari beberapa company yang memang mereka mempunyai headquarter di luar Indonesia.
10:37Dan mereka sangat concern dengan jero emission atau jero karbon.
10:41Tentunya ada semacam pressure dari headquarter kepada perusahaan mereka yang ada di Indonesia untuk menggunakan kendaraan listrik.
10:52Nah itulah beberapa potensi yang kami baca, kami tangkap.
10:58Dan kami juga memang sudah dua tahun waktu itu melakukan namanya uji coba ya.
11:06Dengan metode meminjamkan produk listrik kami kepada konsumen-konsumen yang potensial tadi.
11:14Dan responnya cukup bagus.
11:17Cuma memang mereka sangat tergantung tadi.
11:21Masih menunggu apa yang benefit.
11:26Nah utamanya adalah biasanya masalah infrastrukturnya.
11:32Karena berbeda dengan kendaraan konvensional.
11:37Kalau konvensional gas stationnya sudah dimana-mana.
11:40Mereka tidak worry.
11:44Ada keterbatasan juga masalah kapasitas baterai yang saat ini ada.
11:51Mungkin akan terus di develop, tapi saat ini mungkin seperti jarak tempuh yang masih terbatas.
11:57Karena kapasitas baterainya, infrastruktur tadi dimana saya bisa charger atau isi ulang baterainya.
12:05Seperti itu yang masih menjadi keinginan konsumen kita untuk memastikan bahwa dia nyaman menggunakan kendaraan listrik.
12:18Tapi tidak menutup kemungkinan kedepannya mungkin akan menjadi atau Fuso akan melahirkan kendaraan listrik tentunya mungkin ya.
12:26Jadi kami sebagai pemimpin pasar untuk kendaraan niaga, kami berusaha menjadi pelopor.
12:34Ini kan yang pertama nih Mbak Vita, kendaraan listrik pertama yang ada di Indonesia.
12:41Dan kami berencana melaunching ini nanti di bulan Juli pada saat GIIAS.
12:46Berarti nanti akan ada sesuatu yang baru tentunya dari Fuso di GIIAS.
12:51Tapi kita masih akan berbincang-bincang lagi.
12:53Dan pemirsa kita masih akan terus berbincang-bincang bersama Cief Aji tentunya.
12:58Jangan kemana-mana karena Cief Tok akan kembali sesaat lagi.
13:04Dan dalam satu perusahaan otomotif itu banyak kotak-kotaknya tuh Mbak Vita.
13:11Pasti ada yang terkait dengan teknik.
13:23Mbak Vita, kita kembali di program Cief Tok dan masih bersama saya Desvita Bionda.
13:28Juga bersama Sales and Marketing Director PT. Kraba Yudha Tiga Perlian Motors, Cief Aji Jaya.
13:34Cief, di segmen ini kita ingin berbincang-bincang mungkin lebih ke personal Cief Aji nih.
13:40Gak apa-apa ya.
13:42Kedikit aja ya.
13:44Banyak-banyak dong Cief.
13:46Jadi Cief yang saya ketahui adalah Cief Aji Jaya.
13:50Jadi Cief yang saya ketahui disini ternyata Cief Aji sendiri sudah kurang lebih 29 tahun bergelut di dunia otomotif, benar ya Cief ya?
14:00Mungkin boleh dong Cief diceritakan nih bagaimana Cief Aji sendiri memulai karir dan mungkin pasang surutnya termasuk suka dukanya Cief.
14:09Ya tadi lebih sedikit.
14:11Lebih sedikit ya?
14:1330 tahun nanti bulan Juli saya bergabung dengan PT. Kraba Yudha Tiga Perlian Motors.
14:18Masih muda tadi loh Cief.
14:21Lagi.
14:23Jadi selama 30 tahun di industri otomotif ini banyak sekali kejadian-kejadian yang langsung berpengaruh kepada bisnis otomotif itu sendiri.
14:36Seperti kita tahu dulu pada tahun 1989 ya pada saat semua seluruh Indonesia mengalami situasi yang agak licu gitu ya.
14:51Yang biasanya kita jualan 3.000-4.000 unit sebulan kita bisa hanya jualan 100 unit.
14:57Wah anjlok banget ya Cief.
14:59Itu situasi yang menurut kami wah sepertinya hampir akan berakhirkah situasi bisnis di Indonesia karena begitu sulitnya pada saat itu mencari peluang.
15:14Karena hampir semua sektor itu terdampak dengan situasi yang terjadi tahun 1989.
15:22Tapi dengan semangat untuk survive dan lain-lain mungkin ya seluruh rakyat Indonesia bisa meninggalkan atau melupakan kejadian 1989 itu perlahan-lahan terus bangkit.
15:41Dan banyak sekali hal-hal yang dari faktor luar datang ke lingkungan bisnis otomotif itu berpengaruh langsung.
15:52Misalnya beberapa perubahan dari regulasi pemerintah tentunya mendorong kami juga untuk terus melakukan perubahan.
16:02Saya ingat saya tahun 2000 ada perubahan dari enjin konvensional biasa ke standar Euro 2.
16:11Dari Euro 2 naik lagi ke harus teknologinya berstandar Euro 4 tahun 2002 kemaren.
16:17Dan pasti akan tidak berhenti akan berlanjut terus situasi ini.
16:21Dan kendaraan niaga menjadi salah satu kontributor kalau menurut saya ya untuk pembangunan negeri ini.
16:31Karena secara langsung kendaraannya digunakan untuk tadi untuk aktivitas bisnis ya.
16:36Ataupun untuk aktivitas membangun fasilitas-fasilitas umum yang diperlukan di seluruh Indonesia.
16:43Dan kami bangga ikut berkontribusi dalam pembangunan di Indonesia.
16:49Itu tadi kalau pasang surutnya selama Cief Aji ini bergelut di dunia otomotif itu mulai dari usia berapa kalau boleh tahu Cief?
16:57Itu memang dari kecil memang menyukai dunia otomotif?
17:02Atau tidak sengaja akhirnya terjun ke otomotif nih Cief?
17:07Dulu kalau cita-cita kecil itu saya pengen jadi pilot sebenarnya.
17:11Wah kenapa nih?
17:13Cuma kalau ngelihat dari tampilannya kan gak memenuhi syarat.
17:17Karena harus ada tinggi minimal harus ada gak boleh katanya sakit gigi atau apa.
17:23Masa sih Cief?
17:26Itu kecil waktu kecil terus beranjak dewasa kuliah.
17:30Kebetulan ada kakak dari ibu saya itu dia menjadi salah satu pimpinan di bank pemerintah.
17:39Disitu saya coba kok melihat kok enak jadi seorang yang dipercaya untuk memimpin di satu organisasi perusahaan.
17:53Akhirnya saya memang cita-citanya akhirnya berubah tuh.
17:56Pelan-pelan?
17:58Iya pelan-pelan.
17:59Awalnya jadi pengen jadi pilot gitu.
18:02Ada juga satu keinginan jadi atlet waktu itu.
18:05Tapi tadi sekali lagi ngelihat wujudnya gini kayaknya gak mungkin.
18:09Tapi senang olahraga nih berarti Cief?
18:11Kalau pengen jadi atlet?
18:13Awalnya senangnya lihat.
18:15Cuma lihat pertandingan olahraga di TV atau langsung gitu ya.
18:20Tapi ya perjalanan waktu akhirnya ikut main juga, ikut olahraga juga gitu.
18:26Apa aja Cief kalau boleh tau?
18:28Olahraganya.
18:29Kalau di Runtun bisa berubah-rubah nih Mbak Vita.
18:31Dari tadi berubah-rubah mulu ya Cief ya?
18:33Emang masih lapil ya?
18:35Maksudnya dari usia sekolah gitu teman-teman main bola, hobi main bola ikut main bola.
18:40Besar sedikit oh main bulu tangkis kok enak main bulu tangkis.
18:44Ikut gabung ke KTB diajak pimpinan di KTB main tenis.
18:50Ikut main tenis.
18:53Tapi masih ada juga diajak teman-teman yang muda yang tim KTB di kantor.
18:58Kebetulan perusahaan kami punya fasilitas olahraga yang lengkap, cukup lengkap.
19:02Ada lapangan tenis, ada lapangan futsal, ada lapangan basket, ada futsal ikut main futsal.
19:08Tapi perjalanan waktu ya fisik sudah gak bisa mensupport lagi cari olahraga yang lebih ringan lagi sekarang.
19:16Banyak juga hobinya ya Cief ya.
19:18Kemudian bagaimana sih kalau dari Cief aja sendiri membagi waktu antara pekerjaan, hobi dan keluarga nih?
19:25Nah ini nih yang kadang-kadang harus ada yang dikorbankan menurut saya.
19:35Misalnya tugas utamanya kan kerja.
19:39Dikasih tanggung jawab oleh perusahaan untuk mengerjakan sesuatu yang jadi kewajiban kita untuk laksanakan.
19:46Tapi satu sisi tadi bahwa oh saya pengen olahraga, oh saya harus temani anak saya untuk olahraga.
19:53Nah itu kan gak mungkin berjalan bersamaan.
19:56Dan kebetulan dari awal saya itu ditugaskan di marketing yang pekerjanya gak selalu di kantor.
20:04Harus datang ke satu daerah karena ada event di sana harus datang ke satu daerah untuk temui customer.
20:12Tadi ada waktunya olahraga yang harusnya kita olahraga tapi harus datang ke kantor.
20:17Atau tadi ada waktu untuk keluarga harus datang ke kantor juga.
20:22Atau sebaliknya.
20:23Nah ya jadi curi-curi mbak Vita.
20:26Oh curi-curi dan harus punya apa ya?
20:30Semangat atau niat yang lebih.
20:32Oh misalnya waktunya mau olahraga gak bisa sampai jam 7 pagi harus lebih pagi berarti lagi.
20:40Jadi harus ada yang dikorbani juga waktu kira-kira.
20:43Harusnya tidur ya harus bangun.
20:46Olahraga jalan.
20:49Jadi dua-duanya bisa jalan.
20:51Tapi kalau keluarga ya pasti itu harusnya menjadi prioritas ya.
20:56Pada momen-momen tertentu itu harus menjadi prioritas.
20:59Walaupun ya hari-hari rumah kedua saya adalah kantor.
21:04Jadi meskipun sibuk hampir mungkin setiap hari atau setiap minggu keluar kota.
21:09Dinas ke daerah-daerah untuk promosi dan lain-lain terkait dengan pekerjaan.
21:13Tapi tetap harus mengeluangkan waktu untuk keluarga begitu ya?
21:16Iya iya. Tadi harus ada yang niat dan mau berkorban dulu.
21:20Oh gak olahraga tapi mau buat keluarga ini.
21:23Dan alhamdulillah untungnya sampai dengan saat ini juga keluarga mengerti dengan karirnya.
21:27Mereka support.
21:29Baik. Cief ini perbicaraan terkait dengan Indonesia yang saat ini akan menghadapi bonus demografi.
21:36Tentu jangan banyak nih ya lonjakan para pencari kerja.
21:40Mungkin dari Cief Aji sendiri ini ada gak sih tips agar generasi muda ini bisa dengan cepat diterima di sektor otomotif.
21:50Terutama mungkin ya yang tertarik mungkin otomotif seperti Cief Aji.
21:54Atau mungkin etos kerja seperti apa nih yang dibutuhkan?
21:58Ya kalau generasi sekarang kan rata-rata pandai-pandai semuanya ya.
22:02Beda dengan generasi kita dulu.
22:04Fasilitasnya serba terbuka untuk mencari informasi, untuk menambah keahlian itu sangat terbuka.
22:11Beda dengan dulu kita. Fasilitas komputer masih susah.
22:14Handphone harus handphone yang fix phone di rumah gak bisa di tangan.
22:18Artinya dengan kemudahan mendapatkan informasi generasi sekarang itu lebih pandai atau lebih maju dibanding generasi kita dulu.
22:34Nah kalau ditanya bagaimana biar dapat dengan mudah dapat kesempatan untuk bekerja di satu perusahaan.
22:42Ya tadi kembali ke masing-masing.
22:44Selama individunya mau menempa diri, mau mengedukasi diri, mau untuk improve dan punya angan-angan besar sukses di masa depan.
22:56Tentunya itu akan menjadi bekal mereka pada saat mereka harus masuk ke suatu lingkungan yang baru buat mereka.
23:05Oke itu untuk masuk ke dunia kerja.
23:07Tapi kalau khususnya di dunia otomotif sendiri mungkin ada tim tersendiri gitu Cief harus menguasai mungkin teknik atau apa mungkin begitu Cief?
23:19Sebenarnya kan banyak bidang di industri otomotif ini.
23:23Ya utamanya memang awalnya kalau kerja di otomotif Anda harus lulusan engineer.
23:29Sebagai engineer harus lulusan dari teknik mesin.
23:34Memang ada bagian itu ada tersendiri.
23:37Tapi di industri otomotif ini kan terus berkembang.
23:41Dan dalam satu perusahaan otomotif itu banyak kotak-kotaknya tuh Mbak Vita.
23:48Pasti ada yang terkait dengan teknik.
23:53Finansial juga ada.
23:55Apalagi manajemen atau public relation atau keahlian yang lainnya juga ada bagiannya.
24:04Jadi jangan berkecil hati.
24:06Kesempatannya terbuka untuk memang yang minatnya otomotif tapi tidak punya keahlian otomotif gitu ya.
24:13Banyak bagian yang bisa memfasilitasi mereka di sana.
24:19Mungkin terakhir ini Chef apa filosofi dari Chef Ajis ini?
24:23Sehingga bisa berada di level seperti sekarang.
24:25Biar bisa menginspirasi juga ini untuk para generasi muda.
24:30Filosofi ya.
24:32Saya cuman beranggap dari apa yang bisa saya lakukan.
24:37Yang terbaik yang bisa saya lakukan itu adalah modal.
24:41Artinya semangat atau niatnya dulu.
24:44Tapi beberapa kata kuncinya mungkin satu mau belajar.
24:53Mau menerima sesuatu itu dengan sungguh-sungguh.
24:59Sesulit apapun itu kalau kita punya niat untuk melakukan dengan yang terbaik.
25:08Hasilnya pasti juga baik.
25:10Jadi jangan mudah menyerah.
25:14Kemudian balik lagi tadi.
25:17Mau belajar.
25:18Itu yang jadi poin pentingnya.
25:20Improve itu sangat penting.
25:23Mau belajar jangan lupa niat dan juga tetap harus semangat meskipun ada pasang surut yang jatuh bangunnya.
25:30Oke Chef ini karena durasi kita yang terbatas.
25:33Jadi kita sudahi dulu untuk perbincangan kita.
25:36Mungkin nanti di lain waktu kita bisa berbincang lebih jauh lagi.
25:39Terima kasih banyak atas waktunya sudah berkenan.
25:41Meluangkan waktu untuk perbincang kita pada di Chef Talk episode kali ini.
25:45Dan pemirsa demikian perbincangan kita bersama dengan Sales & Marketing.
25:51Direktur PT. Kraba Yudha Tiga Perlian Motors.
25:54Bapak Aji Jaya dalam program Chef Talk kali ini.
25:56Saya Desvita Bionda.
25:57Pamit undur diri.
25:58Terima kasih dan sampai jumpa.
26:09Selamat menikmati.
26:39sub indo by broth3rmax

Recommended