• last month

Kedatangan jenazah Rindu Saputra (14) disambut berderai air mata di rumah duka, Deli Serang, Sumatera Utara. Keluarga dan kerabat tak menyangka korban kelas IX SMP itu tewas mengenaskan.

 

Sebelumnya, korban sempat dibawa ke klinik usai dihukum 100 kali squat jump oleh guru sekolahnya di SMPN 1 STM Hilir. Namun kondisi kesehatan memburuk. Korban kemudian dibawa ke RSU Sembiring hingga akhirnya meninggal dunia.

 

Korban mengaku dihukum oleh gurunya karena tidak menuntaskan tugas agama. Dari hasil rekam medis yang diterima pihak sekolah, korban mengalami trauma hati dan perut serta kekurangan cairan.

 

Guru yang memberikan hukuman kepada korban telah dinonaktifkan.

 

Baca artikel: Jalani Proses Hukum, 5 Pelaku yang Tewaskan Siswa SMP di Batu Tetap Didampingi Guru

 

 

Host: Kevin Pakan

Category

🗞
News
Transcript
00:00Sementara siswa SMP merenggang nyawa diduga akibat dihukum oleh gurunya di Deli Serdang, Sumatera Utara
00:07karena tidak menyelesaikan tugas agama, korban menghukum 100 kali sebutnya.
00:17Kedatangan jenazah Rindu Saputra, 14 tahun, disambut berderai ermata di rumah duka di Deli Serdang, Sumatera Utara.
00:25Keluarganya kerabatan menyangka korban kelas 9 SMP tewas mengenaskan.
00:31Sebelumnya korban dibawa ke klinik usai dihukum 100 kali sebuat jam oleh guru sekolahnya SMP Negeri 1 SM Hilir.
00:39Namun kondisi kesehatan memburu korban dibawa ke RSO Sembiring hingga akhirnya meninggal dunia.
00:45Korban mengaku dihukum oleh gurunya karena tidak menuntaskan tugas agama.
00:51Pihak sekolah belum memberikan keterangan terkait kematian korban.
00:56Dari Deli Serdang, Sumatera Utara, Rizky Fauzan melaporkan.

Recommended