• kemarin
JAKARTA, KOMPAS.TV - Mabes Polri memastikan akan menindak tegas segala pelanggaran yang dilakukan anggotanya saat ditanya terkait dugaan pencabulan anak di bawah umur dan kasus narkotika yang menjerat Kapolres Ngada nonaktif, AKBP Fajar Widyadharma Lukman.

"Anggota yang terbukti bersalah pasti akan ditindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, siapa pun itu, dan pangkat apa pun itu. itu merupakan komitmen dari Bapak Kapolri," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho pada Senin, (10/3/2025).

"Untuk hasil pemeriksaannya masih dalam proses, nanti akan kita update melalui Propam," lanjutnya.

Diketahui, kasus dugaan pencabulan anak tersebut terungkap berawal dari ditemukannya video pelecehan seksual di situs porno Australia.

Baca Juga Fakta-Fakta Kasus Dugaan Pencabulan Kapolres Ngada, Bayar Perantara Rp3 Juta untuk Sediakan Korban di https://www.kompas.tv/nasional/579742/fakta-fakta-kasus-dugaan-pencabulan-kapolres-ngada-bayar-perantara-rp3-juta-untuk-sediakan-korban

#kapolresngada #polisi #polri

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/579753/mabes-polri-buka-suara-terkait-kapolres-ngada-terjerat-kasus-dugaan-pencabulan-anak-hingga-narkoba

Dianjurkan