Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • hari ini
JAKARTA, KOMPASTV - Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman buka suara terkait revisi terhadap kebijakan mutasi perwira tinggi (pati) TNI.

"Lazim, dulu pernah juga zaman Pak Gatot, Pak Hadi, itu biasa. Bahkan, kemarin ada salah tulis itu kan, (pati) Angkatan Laut, kemudian pindah (keliru.) menjadi pati Mabesad (Markas Besar TNI AD). Itu kan karena salah tulis saja," kata Dudung, Senin (5/5/2025).

Dudung memastikan hal itu tidak ada kaitan dengan dukungan Try Sutrisno soal Wapres Gibran.

Lebih lanjut Dudung juga memastikan sikap Presiden Prabowo terhadap forum purnawirawan TNI.

"Presiden sangat bijak bahwa sesuaikan dengan jalur konstitusional saja, karena tidak bisa seorang presiden menjawab seperti itu. Bahkan beliau tadi akan beri peluang untuk bertemu dengan mereka mereka, enggak ada masalah," kata Dudung.

Sebelumnya ada 237 perwira tinggi, termasuk Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dari Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I menjadi Staf Khusus KSAD.

Berselang sehari, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menganulir mutasi Letjen Kunto dan kembali menduduki jabatan sebagai Pangkogabwilhan I.

Video Editor: Lintang

#dudung #letjenkunto #purnawirawantni

Baca Juga Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini 6 Mei 2025: Kota-Kota yang Berpotensi Hujan hingga Petir di https://www.kompas.tv/nasional/591423/prakiraan-cuaca-bmkg-hari-ini-6-mei-2025-kota-kota-yang-berpotensi-hujan-hingga-petir



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/591437/dudung-ungkap-respons-prabowo-soal-pembatalan-mutasi-letjen-kunto
Transkrip
00:00Menyampaikan seperti itu, Presiden sangat bijak bahwa syufrikan dengan jalur konstitusional saja.
00:07Itu kan setelah Pak Trisutrisno lukung pemerintahan wirawan TNI memaksulkan Pak Gibran, ini bagaimana?
00:14Menurut saya tidak ada kaitannya. Jadi memang biasa itu di lingkungan TNI itu sering seperti itu.
00:22Jadi terkadang pada saat Puan Jatwi kemudian ada pertimbangan lain. Jadi tidak ada pengaruhnya, tidak ada hubungannya antara Pak Tris dengan anaknya itu tidak ada.
00:37Jadi revisi yang sulang sehari itu lazim ya Pak?
00:39Lazim. Lalu pernah juga zaman Pak Gatot dengan Pak Hadi itu biasa lain.
00:46Bahkan kemarin ada yang salah tulis itu kan, Angkatan Laut kemudian pindah menjadi Parti Mabesat. Itu kan karena salah tulisan.
00:54Tapi ini kan disebut-sebut juga Presiden ini sempat menegur Panglima terkait kemarin mutasi anak-anak tersebut.
01:02Ini apakah benar-benar Pak?
01:03Saya tidak monitor kalau Biu menegur itu juga.
01:05Kalau ya pernah wirawan itu menurut saya, ya kalau misalnya ada aspirasi, ya harusnya sampaikan ke wadahnya.
01:17Wadahnya ya ada Bapak Pabri, ada BPA, ada BPA, ada BPA, ada BPA, ada BPA, ada BPA, ada BPAU.
01:22Nyatanya BPA, BPA, BPA, BPAU, BPAU, BPAU juga kan tidak menampaikan seperti itu.
01:28Jadi B shrimp adası ya.
01:28Jadi BPA USP-B justement lebih sempat bagaimana cara tanka masarian dan sebagainya.
01:37Dan kemudian, seperti saat ini yang keluar dari Batu,
01:46bahwa Jakarta akan mengwakili ponawirawan,
01:51seharusnya tidak
01:53dalam kemungkinan
01:55kepentingan-kepentingan pribadi
01:57justru akhirnya
01:58mengatasnamakan Purnawirawan
02:00padahal tidak semua Purnawirawan
02:01seperti itu
02:03berarti melihatnya apakah
02:06Forum Purnawirawan ini mempunyai kepentingan lain gitu Pak?
02:09mengatasnamakan Forum Purnawirawan
02:11mengatasnamakan Forum Purnawirawan
02:13iya
02:14karena Forum Purnawirawan sendiri
02:17tadi tidak menyampaikan seperti itu
02:20Presiden sangat bijak
02:21bahwa sesuai kan dengan jalur konstitusional
02:24karena tidak bisa seorang konstitusional
02:27menjawab
02:29agakkan dia tadi akan
02:31memberikan peluang untuk bertemu
02:35dengan mereka-mereka
02:37pada masalah
02:38tapi udah terjatuh belum sih Pak?
02:41soal ketemu itu
02:42tapi akan berarti?
02:43sudah ada komunikasi yang dialamatkan kepada Forum Purnawirawan
02:47yang meminta
02:47Wordpress ini dimaksudkan?
02:49tentunya kan Forum Purnawirawan
02:51itu kan
02:51Forum Purnawirawan yang ada ini kan
02:55seperti BPABRI, BPADI dan sebagainya
02:57itu yang menyespi kan
02:59kalau semua
03:01mengatasnamakan Forum Purnawirawan
03:04ya tidak bisa sebagainya
03:06Pak ada imbauan gak sih Pak untuk para Purnawirawan yang mengatasnamakan itu?
03:10ya
03:10menurut saya kepada
03:12para Purnawirawan
03:15yaitu senior-senior saya
03:16ada juga ya seangkatan
03:18mungkin
03:19mungkin ada junior saya yang
03:21tergabung dalam Forum yang kemarin
03:26situasi saat ini itu kan
03:28menurut saya situasi yang begitu cepat terjadi suatu perubahan
03:32jangan sampai situasi politik ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang mencoba untuk melakukan kesatuan dan kesatuan bangsa
03:42itu yang jangan sampai ini terjadi
03:46karena beliau Bapak Presiden dengan Bapak Wabres itu kan
03:51konsentrasi sekarang bagaimana untuk mensubahkeratan rakyat
03:55bagaimana menyatukan semua partai dan kemudian berkiasama untuk menjunumnya emas
04:04jadi kalau ada gangguan-gangguan seperti itu mari kita sama-sama untuk membangun bangsa ini
04:10Bu siap, makasih Bapak
04:12saya sempat melihat juga ya ada ormas-ormas
04:26ya memang kita harus sama-sama menahan dirilah kalau menurut saya
04:31ya sama-sama untuk tidak menjeleka satu sama lain
04:35ya mereka punya porsinya masing-masing
04:39dan kalau masalah membangun bangsa
04:43karena berjasa dengan kita
04:45semuanya rakyat Indonesia berjasa dengan bangsa
04:48ya jadi saya rasa diredamlah ini masing-masing sudah dewasa
04:55dan kemudian silahkan bersinergi
04:59dan kemudian beli juga sudah saling memaafkan
05:03dan kemudian silahkan
05:05dan kemudian silahkan
05:07dan kemudian silahkan

Dianjurkan