"Saksikan tayangan kami Official Youtube IDX Channel di Program 2nd Session Closing, Kamis (13/02/2025) dengan Tema Analisis Saham PANI, PGAS, SSMS, EMTK".
Category
📺
TVTranscript
00:00Dalam pemirsa, terima kasih untuk kalian yang masih gabung bersama dengan kami dan kami juga masih mengundang Anda untuk bisa berpartisipasi di WhatsApp interaktif di 0812 87 88.723 seperti yang tertera di layar televisi Anda nantinya.
00:18Langsung saja kita akan coba lihat empasan pilihan yang direkomendasikan, terutama di hari ini negara-negara samkepungan masih melanjutkan pelemahan sepertinya.
00:27Dapat menaristasikan grafis di layar televisi Anda empasan pilihan ada dari properti ada PANI direkomendasikan by supportnya di 9825 resisten hingga ke 13.675.
00:40Hari ini PANI mengalami penguatan pemirsa kemudian PEGAS juga direkomendasikan by 1525 resisten hingga ke 1600an.
00:49Kemudian ada SSMS dari Sam Samrobasi CPO. Nah ini untuk sektor dan sahamnya ini cukup jarang direkomendasikan nanti kita akan coba ulas lebih dalam prospek dari teknikal dari Sam Samrobasi CPO.
01:02Kemudian dari teknologi ada MTEK juga direkomendasikan by supportnya di 525 resistennya hingga ke 695.
01:09Empasan pilihan yang direkomendasikan ada PANI, PEGAS, SSMS dan juga ada MTEK dan lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDH Channel.
01:19Pak Joshua kita lanjutkan kembali empasan pilihan yang Anda rekomendasikan. Yang pertama ada PANI Pak, by di level berapa untuk PANI?
01:29Sebenarnya untuk di harga closingan hari ini pun juga tidak masalah dan kalau kita bicara terkait dengan peluang PANI sendiri ya.
01:36PANI itu cukup menarik karena dia rebound persis di MA200nya, rebound juga dari candle shadow panjang terbentuk.
01:43Kemudian kalau kita bicara setelah itu juga mungkin stok asli sudah mengarah ke atas sehingga ada potensi dia mengalami penguatan lanjutan ya ke level 13675 tadi.
01:52Selama dia nggak lewat nih level support 9825 nya.
01:56Tekanan sebenarnya secara teknikal sudah cukup dalam terjadi sampai sejauh ini Pak dari Rp19.000 hingga ke Rp9.000an bahkan sempat kembali ke Rp8.000an.
02:06Bagaimana Anda melihat posisi ini untuk PANI?
02:10Kalau secara dailynya itu masih tertahan di rata-rata dosa harian MA200 yang Anda tunjukkan trend masih bullish.
02:16Jadi koreksinya masih cukup wajar karena memang pergerakan PANI ini cukup impulsif pergerakannya secara harian.
02:23Bagaimana Anda melihat apakah sentimen-sentimen negatif beberapa waktu lalu terkait dengan posisi dari manajemen sudah dilupakan oleh para investor atau seperti apa?
02:35Mungkin kalau itu saya tidak melihat sampai ke searah sana ya.
02:39Tapi kalau dari sisi teknikalnya ini mulai sudah menarik karena terbentuknya bullish hammer tadi.
02:43Bullish hammernya juga sudah menahan dengan cukup baik lah.
02:45Jadi kalau masih stay di atas sana di 9825 sentimen secara teknikal masih cukup positif.
02:50Baik. Lebih ke arah teknikal untuk melihat PANI pemirsa hari ini menguat di Rp12.200 di 8,93% ini untuk PANI.
03:00Kita beralih ke saham pilihan yang kedua datang dari Pegas ini juga direkomendasi baik.
03:07Saya ulang kembali supportnya tadi di Rp1.525 resistennya hingga ke Rp1.680.
03:14Di penutupan sesi kedua hari ini di mana posisi saham Pegas melemah di 0,91% di Rp1.625.
03:24Pak Joshua, rekomendasi baik di level berapa untuk Pegas?
03:28Sama sih, kita masih pakai closing hari ini pun tidak masalah selama dia masih stay di supportnya di Rp1.525.
03:34Itu yang menjadi alasannya karena di level itu terbentuknya pola.
03:38Yaitu pola DBW, Descending Borrowing Wage yang sudah breakout apa trend lainnya.
03:42Yang menunjukkan bahwa ada potensi menguat ke level resisten tadi, ke Rp1.680.
03:46Makanya kita masih stay, merasa bahwa Pegas memiliki kemungkinan penguatan lanjutan.
03:52Karena daya trend juga masih bullish.
03:54Baik. Dalam jangka menengah arahnya akan ke mana untuk Pegas?
03:59Ke Rp1.680 masih, Pak. Rp1.680.
04:02Kalaupun lebih dari itu mungkin di sekitar Rp1.700an.
04:07Rp1.525, supportnya resisten di Rp1.680, direkomendasikan baik.
04:12Dan lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDA Channel.
04:17Kita bergeser ke saham pilihan yang ketiga, ada SSMS.
04:21Saham-saham berbasis CPO.
04:23Pak Joshua, pertimbangan merekomendasikan untuk SSMS?
04:27Ini dari segi teknikal juga memang belakangan ini walaupun ada penurunan yang cukup impulsif
04:32di segi sektoral untuk CPO.
04:34Tapi untuk SSMS ini teknikalnya masih cenderung bully sendiri.
04:38Dan terlihat juga memang shadow-nya panjang.
04:40Seperti di Fanny, shadow-nya cukup panjang untuk penahanannya.
04:43Candle hammer berbentuk walaupun hammer-nya masih beris.
04:46Tapi body candle-nya cukup kecil.
04:48Jadi ada kemungkinan dengan penahanan juga di atas dynamic support ini
04:52ada potensi menguat ke level Rp190.000
04:56sama bergerak bedak area support di Rp1.365.
05:03Dalam beberapa bulan terakhir untuk SSMS ini sudah mengalami penguatan yang cukup signifikan.
05:09Pak Joshua, sempat ke Rp2.200.000.
05:12Namun di sepanjang perdagangan Februari, tekanan kembali terjadi ini.
05:18Bahkan sempat ke Rp1.380.000 di sepanjang pekan ini.
05:22Bagaimana Anda melihat posisi dari Rp1.380.000 untuk SSMS?
05:30Kemudian tadi juga sempat ke Rp1.800.000.
05:33Range-nya tidak terlalu lebar?
05:35Atau seperti apa, Pak Joshua?
05:37Memang ada pergerakan yang tiba-tiba impulsif belakangan ini.
05:40Tapi kalau dari range pergerakan harganya, dari pola yang sering terjadi,
05:45memang ini cukup normal terjadi di SSMS.
05:47Ketika dia naik, memang cukup lempar pergerakannya.
05:50Jadi ini masih oke dari segi teknikal.
05:52Dan resikonya pun masih terukur ya,
05:54kalau dilihat daripada jarak antara support sama resistannya
05:58dan kalau dari closing-an hari ini.
06:01Murni dari sisi teknikal saja, Pak, untuk SSMS?
06:04Ya, murni dari sisi teknikal saja.
06:06Karena kalau dari kita lihat sektoral,
06:08untuk CPO tidak banyak yang bergerak.
06:10Pulis hanya dari sisi teknikal saja di sini.
06:13Baik, penutupan hari ini di Rp1.770.000,
06:17melemah di 0,28 persen pemirsa.
06:20Saham pilihan yang ketiga yang direkomendasikan.
06:24Kita bergeser ke saham pilihan yang terakhir dari teknologi,
06:27ada MTEK, juga direkomendasikan by?
06:31Analisis untuk MTEK, Pak Joshua?
06:34Untuk MTEK sendiri, dia sudah lewat trendline.
06:37Lewat trendline ini menunjukkan ada potensi penguatan lanjutan
06:40yang memang belakangan ini juga sebenarnya sebentuk kualitas tentu,
06:43hampir mirip semetangel, triangle.
06:45Setelah breakout, tadi trendline ini sudah lewati,
06:48bergerak di rata-rata 30 harian, level MA34-nya,
06:52sehingga potensinya bisa lanjut menguat ke level 695
06:55sama bergerak di atas support Rp525.000.
06:58Itu sih untuk MTEK.
07:01Baik, posisi MTEK untuk target resisten, Pak.
07:06Sebelum ke target resisten yang Anda sebutkan tadi,
07:09apakah ada target resisten sebelumnya
07:11yang harus ditembus terlebih dahulu,
07:13dari 525 hingga ke 695?
07:17Untuk resisten yang harus ditembus itu adalah di level 630 sendiri.
07:21Level 630 nanti itu yang jadi targetnya,
07:24kemudian kalau dia bisa ditembus dengan cukup baik,
07:27itu bisa menjadi level 695.
07:29Ada resisten dua kali tetap tahan di sana,
07:31jika itu ditembus dengan baik, baru ada potensi menguat,
07:34lebih lanjut ke level 695.
07:36Baik, Pak Joshua, dalam beberapa waktu terakhir,
07:39pergerakan saham dari sektor teknologi,
07:43kalau diperhatikan juga cukup menarik, Pak.
07:45MTEK, Bukah ini sudah naik signifikan beberapa hari terakhir,
07:49meskipun kembali dipayangin oleh aksi profit taking,
07:52tetapi ternyata untuk Gotoh, pergerakannya tidak terlalu signifikan ini.
07:56Apakah Gotoh sudah bergerak menguat duluan atau seperti apa?
08:00Anda melihat keseluruhan pola pergerakan dari saham-saham sektor teknologi?
08:04Memang dari kalau kita lihat relative optimization graph,
08:07itu ada sumber dari Bloomberg,
08:09itu teknologi yang masih dalam kondisi leading and improving.
08:13Kita memang ada di tepang teknologi,
08:15ada kayak tadi Bapak bilang MTEK,
08:17kemudian ada Gotoh yang kemarin menguat.
08:19Kalau kita lihat, kalau dari Gotoh sendiri,
08:21memang pergerakan harganya sekarang lebih cenderung maunya sideways,
08:26kalau kita lihat dari teknikalnya.
08:28Kita tahan di level 78 sampai 88 rupiah,
08:30kalau dari pergerakan harganya sekarang.
08:32Kalau dari tren jangka pendek memang sudah mulai membaik,
08:35cenderung kulisnya terpendek, itu yang bisa kita highlight,
08:38cuma cenderung masih akan konsolidasi kalau dari pergerakan harganya.
08:42Baik, empat saham pilihan yang direkomendasikan pemirsa,
08:46dan lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDF Channel.
08:51Dari properti tadi ada PANI direkomendasikan baik,
08:54kemudian juga ada PEGAS direkomendasikan baik.
08:57Untuk PANI saya ulang kembali,
08:59supportnya di 9.825, resistennya hingga ke 13.675.
09:05Dan selanjutnya ada PEGAS, juga direkomendasikan baik di 1.525,
09:10resistennya hingga ke 1.680.
09:13SSMS, Sam Samur Basis PO juga masuk ke dalam saham pilihan,
09:17juga direkomendasikan baik di 1.365, resisten hingga ke 2.090.
09:23Dan selanjutnya ada MTEK, juga direkomendasikan baik,
09:26supportnya di 525, dan resistennya ke 695.
09:31Dan lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDF Channel.
09:35Pak Jaswa, kita hold kembali Pak.
09:37Saya akan coba sampaikan update penutupan perdagangan di sesi kedua hari ini.
09:42Dan pemirsa, kegiatan penutupan perdagangan di sesi kedua hari ini,
09:46di mana posisi indeks harga saham gabungan di penutupan sesi kedua
09:51masih bergerak di zona merah, ditutup di 0,48% dan ditutup di level 6.613 ini.
10:01Lagi-lagi, pelemahan lebih ke arah terpangkas pemirsa,
10:05dan indeks harga saham gabungan kabar baiknya adalah
10:07masih mampu bertahan di atas level 6.600-an, di 6.613.57,
10:15di mana secara intraday di sepanjang perdagangan hari ini
10:18dibuka di zona hijau pada pagi tadi di 6.645.779.
10:25Kemudian setelah pembukaan, beberapa saat indeks harga saham gabungan
10:28sempat menguat ke 6.648.
10:31Dan intraday ini merupakan level tertinggi di sepanjang perdagangan hari ini.
10:38Langsung saja kita ke grafis yang pertama pemirsa,
10:41kita akan coba lihat update penutupan beberapa indeks lainnya.
10:46Seperti MNC 36, Jakarta Islamic Indeks, dan juga LQ45.
10:52Dapat anda saksikan grafis di layar televisi anda pemirsa,
10:56MNC 36 mengalami pelemahan di 0,45%,
11:00Jakarta Islamic Indeks juga melemah di 0,82%,
11:04LQ45 melemah di 0,85%, bahkan LQ45 sudah meninggalkan level 800-an
11:11di tengah koreksi dalam beberapa waktu terakhir.
11:14Kemudian grafis selanjutnya, rotasi pergerakan sektoral.
11:23Property menguat di 1,61%, kesehatan juga menguat di 1,0%,
11:29transportasi dan logistik juga melemah di 0,64%,
11:34dan teknologi melemah di 0,20%.
11:38Selanjutnya saham-saham yang masuk ke dalam top gainers
11:42yang mengalami penguatan signifikan hari ini,
11:44ada PANI, tadi pun juga sempat kita ulas,
11:47menguat di 8,93%, BMRI menguat di 1,72%,
11:52PTRO menguat di 0,59%, dan MDKA melaju kencang hari ini,
11:57menguat di 10,96%.
11:59Dan selanjutnya saham-saham yang justru mengalami pelemahan dalam,
12:03ada Telkom melemah di 2,42%,
12:07BBRI juga tertekan di 0,99%,
12:10Kecuan melemah cukup dalam di 5,05%,
12:13dan Gotoh juga tertekan di 2,41%,
12:16namun masih mampu bertahan di level 80-an per rupiah per sahamnya.
12:20Ya, update-an posisi penutupan di perdagangan sesi kedua hari ini,
12:24dan semoga bisa menjadi salah satu referensi untuk ada.
12:32Kita akan menjadah kembali pemirsa di semen terakhir nantinya,
12:34kita akan coba ulas beberapa pertanyaan yang masuk,
12:36yang sudah masuk di WhatsApp interaktif kami,
12:38kami akan segera kembali suatu saat lagi.
12:40Kita sudah sampai di segmen terakhir, dan terima kasih untuk yang masih bergabung,
12:43bersama dengan kami Pak Joshua, kita lanjutkan kembali Pak.
12:46Pertanyaan selanjutnya datang dari Bapak Jason dari Jakarta,
12:51menanyakan saham UNTR ini Pak,
12:54posisi penutupan hari ini di 24,500,
12:57tekanannya juga sudah cukup dalam,
12:59kalau kita bandingkan dengan pernah menyentuh 27 ribuan,
13:02beberapa waktu yang lalu,
13:04support dan resistennya baru mau ambil posisi,
13:06direkomendasikan tidak Pak?
13:12Halo Pak Joshua?
13:13Kalau bicara UNTR,
13:15kita melihatnya memang secara trend itu masih downtrend ya,
13:19kalau untuk ambil posisi,
13:21saya rasa mungkin bisa nanti dulu wait and see,
13:25menunggu dia lewatin area trend lainnya di sekitar 25.450.
13:30Kalau sudah lewat ke sana, bergerak di atas sana,
13:33mungkin baru menarik,
13:34tapi sekarang masih stay,
13:35bertahan di level garis merah,
13:37ataupun EMA 20-nya terus-terusan,
13:39artinya setelah menyentuh level ini,
13:41dia masih akan lanjut koreksi lagi,
13:43ke level 23.950 rupiah.
13:46Masih belum direkomendasikan wait and see terlebih dahulu?
13:53Suara saya terdengar.
13:54Tidak terdengar Pak, ini baru terdengar,
13:55silahkan lanjutkan kembali.
13:56Silahkan lanjutkan kembali.
14:02Kalau bicara dari UNTR,
14:03UNTR itu kemungkinan masih ada potensinya itu,
14:07kita lihatnya ketika sudah melewati area 25.450.
14:11Artinya sekarang trend,
14:13untuk dari trend lain juga masih menahan,
14:15kemudian EMA 20-nya masih menahan dengan cukup baik ya,
14:18ini masih trend there is,
14:20sehingga ada kemungkinan dia masih melemah ke 23.950.
14:24Tunggu dulu saja momentum teknikalnya masuk kembali.
14:28Selanjutnya ada Bapak Bismarck Sihotang,
14:30ini menanyakan saham pani, Pak.
14:32Tadi pun juga sempat kita ulas,
14:34tapi kondisinya, nyangkutnya, levelnya cukup jauh di 15.500?
14:42Itu memang berbeda sih, 15.500.
14:44Cuman kalau kita lihat dari segi teknikal,
14:47memang sekarang masih trend bullish,
14:50bertahan di EMA 200 juga,
14:51kemudian kalau kita bicara dari penahanannya di EMA 9825,
14:55kalau masih bertahan di EMA 9825,
14:57kemungkinan yang kita lihat untuk potensi penguatannya,
15:00dan stok aktifnya masih mendukung,
15:02ke level 15.150 dulu,
15:04mungkin kalau 15.500,
15:06jika dia bisa lewat 15.150,
15:08ada kemungkinan ya ke sana.
15:09Cuman kalau lebih dari itu, mungkin belum terlihat terlebih dahulu,
15:12karena banyak penahanan di area resisten yang lebih tingginya.
15:15Oke, Bapak Samekto menanyakan saham Java,
15:17baru ingin masuk juga, direkomendasikan tidak Pak Joshua?
15:22Saham Java, Pak?
15:24Ya, Java. Baru ingin masuk.
15:27JPFA.
15:31JPFA.
15:32Ya, 2080 penutupan harian.
15:33Java sendiri, oke.
15:36Java sendiri, hari ini kan bentuk kulis MR,
15:39yang di sekitar EMA 20-nya kita bisa lihat.
15:41Kalau dilihat dari sini sih,
15:43peluangnya kemungkinan dia masih ada potensi menguas
15:47sama bergerak di atas EMA 20-nya ya,
15:48di sekitar 2000 rupiah.
15:50Itu ada kemungkinan menguas,
15:52tapi terbatas dulu karena dia sempat bentuk Inverter Timber juga
15:563 hari kebelakang, potensinya ke level 2130
16:00untuk potensi penguatan yang terbatas ke level sana dulu.
16:03Baik, selanjutnya menanyakan saham infrastruktur telekomunikasi
16:06untuk Telkom, Pak Joshua.
16:08Ada Bapak Hendry dari Jakarta,
16:09nyangkut di 2600, Pak.
16:15Untuk saham Telkom, mungkin untuk peluang penguatannya
16:19saya belum begitu melihat ya, sejujurnya.
16:21Karena memang bertahan di bawah
16:23Rising West yang 3280 yang sudah lama,
16:25kemudian bentuk resisten lagi di 2880,
16:28dia polanya bentuk pola kelanjutan daripada Trendberry,
16:31sehingga ada kemungkinan dia masih bisa lanjut ke area Fibonacci
16:35di area 2130.
16:37Baik, penutupan hari ini masih di 2420,
16:40melemah di 2,42 persen.
16:42Selanjutnya menanyakan Astra International, Pak.
16:45Posisinya juga nyangkut di 5100.
16:48Analisis dan rekomendasi Anda tidak menyebutkan
16:50nama dan lokasi.
16:55Halo, Pak Joshua.
16:59Saya ulangi kembali, Pak.
17:01Menanyakan Astra International, Pak Joshua,
17:04nyangkut di 5100.
17:06Penutupan hari ini di 4660.
17:11Pak Joshua, terdengar suara saya tidak, Pak?
17:18Ya, menanyakan saham Astra International,
17:22pemirsa di 4660,
17:24menguat di 0,43 persen.
17:27Ada Astra International hari ini mengalami
17:29pelemahan di 4580.
17:32Namun di menit-menit terakhir,
17:35Astra International berbalik menguat
17:37di 0,43 persen di 4660.
17:41Dan tampaknya ada gangguan dengan Bapak Joshua Marcius
17:47pada sore hari ini.
17:48Dan kami memaaf tidak bisa menjawab pertanyaan
17:50dari pemirsa IDCNL.
17:52Dan silakan bergabung bersama kami kembali
17:54di waktu dan di program bersama
17:56di perdagangan hari selanjutnya.
17:58Pemirsa, di mana untuk Pak Joshua
18:01saat ini belum bisa kami hubungi kembali.
18:03Dan tadi kita berbincang bersama dengan
18:05Bapak Joshua Marcius, teknikal analis
18:07Pilip Sekuritas Indonesia.
18:09Dan pemirsa jangan lupa saksikan program
18:11Prime Minister Hale yang akan tayang pada
18:13pukul 20 waktu Indonesia Barat.
18:15Karena urusan masa depan harus
18:17terdepan aku, Investor Saham.
18:18Saya David Sanofo, pamit dulu diri.
18:20Sampai berjumpa kembali.
18:45Sampai jumpa.
19:15Sampai jumpa.