Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • hari ini
PADANG PANJANG, KOMPAS.TV Bus milik Perusahaan Otobus (PO) Antar Lintas Sumatera (ALS) di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), mengalami kecelakaan pada Selasa pagi (6/5/2025).

Dari rekaman CCTV, bus tampak terguling usai hilang kendali, diduga karena rem blong.

Untuk sementara, 12 orang dilaporkan tewas akibat kecelakaan tersebut.

Baca Juga Ini Kesaksian Korban Selamat di Detik-Detik Kecelakaan Bus ALS Padang Panjang di https://www.kompas.tv/regional/591517/ini-kesaksian-korban-selamat-di-detik-detik-kecelakaan-bus-als-padang-panjang

#kecelakaan #kecelakaanbus #padangpanjang #sumaterabarat #breakingnews


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/591555/detik-detik-cctv-rekam-kecelakaan-maut-bus-als-di-padang-panjang-12-orang-tewas
Transkrip
00:00Dari informasi yang telah kami konfirmasi, ada 11 orang tewas dalam kecelakaan bus yang terjadi di kota Padang Panjang, Sumatera Barat.
00:14Saat ini, proses evakuasi bus yang terguling masih terus dilakukan,
00:20di mana pengaturan lalu lintas juga masih dilakukan oleh polisi untuk memastikan bahwa proses evakuasi tidak mengganggu lalu lintas di jalan Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat.
00:36Kami akan coba kembali untuk terhubung bersama dengan Jurnalis Kompas TV Rio Johannes, Saudara.
00:50Baik, Saudara. Tampaknya Jurnalis Kompas TV Rio Johannes sudah mengalami gangguan teknis.
01:03Kita akan bergabung dengan Kasat Lantas Polres Padang Panjang.
01:15Selamat pagi, selamat siang. Itu Jamaludin. Apakah bisa terdengar?
01:19Suara kami dari studio, Pak.
01:22Ternyata, terdengar.
01:24Baik, terima kasih Pak Ibtu Jamaludin.
01:26Dapat Anda informasikan kepada Pemirsa Kompas TV sebenarnya,
01:31seperti apa kronologi kejadian hingga bus yang diduga mengalami remblong ini terguling dan terjadi kecelakaan, Pak.
01:39Terima kasih.
01:41Ini dapat kita sampaikan informasi awal kepada masyarakat.
01:44Benar, sudah terjadi kecelakaan lalu lintas pada selasa tanggal 6 Mai 2025 sekitar pukul 8, 15 WIB.
01:57Yaitu terbaliknya mobil bus ALS di dekat Terminal Busur.
02:05Untuk penyebab utamanya, kita lagi melakukan pendalaman dan lagi melakukan penyidikan.
02:12Demikian dapat kita sampaikan pada selasa tanggal 6 Mai 2025.
02:17Baik.
02:19Pak Jamaludin, untuk lokasi atau titik pastinya terjadi kecelakaan di mana, Pak?
02:23Pak Jamaludin, untuk titik tepatnya atau lokasi tepatnya terjadinya kecelakaan bisa dijelaskan, Pak?
02:44Di mana?
02:44Oh, di jalur 2.
02:46Di jalur 2.
02:48Di jalur 2 dekat Terminal Busur, Kota Parapanjang.
02:54Bus ini dari arah mana dan tujuannya ke arah mana, Pak?
02:57Rencananya, Pak?
02:58Rencananya dan menuju Jawa Arta, Pak.
03:04Untuk korban terluka walaupun korban tewas, apakah sudah terdata hingga siang hari ini, Pak?
03:10Untuk menghindari terjadinya si bang siur informasi dari korban, baik yang mendengar dunia maupun luka-luka.
03:19Nanti akan kita informasikan kembali dan sekarang saat pendataan.
03:25Pendataan untuk jumlah korban.
03:29Korban sementara dibawa ke mana, Pak?
03:30Jalan-jalan.
03:31Untuk sementara, sedang kita ini didata oleh pihak rumah sakit maupun dinas kesehatan.
03:40Karena tidak di satu lokasi rumah sakit, ada RQD, ada Yarsi juga, ada di Bukes Mas.
03:48Baik, berarti seluruh penumpang, baik yang menjadi korban, juga sudah berhasil evakuasi, Pak, dari bus, ya, Pak, ya?
03:57Sudah, sudah, sudah, Pak.
03:58Pak Jamaludin, bagaimana atau proses apa yang sedang dilakukan di sana?
04:07Apakah badan bus sudah berhasil evakuasi atau dipindahkan, Pak?
04:11Oh, belum-belum, Pak.
04:13Sementara belum kita lakukan pengangkatan, karena masih ada juga korban di dalamnya.
04:18Apabila didirikan, nanti akan terjadi korban lagi.
04:21Makanya, untuk sementara, pihak Pasarnas sedang berupaya untuk membantu konservasi korban.
04:29Begitu juga dari Rekam Perubang maupun TNI, BPPD, dan instansi terkait juga lainnya.
04:37Untuk lalu lintas di sana bagaimana, Pak?
04:39Apakah untuk sementara ini diberlakukan pengalian arus atau tetap bisa melintas kendaraan di sana?
04:45Untuk sementara, kita tutup dulu. Kita alihkan arusnya.
04:50Yang dari Bukit Tinggi menuju Padang, kita lewaskan ke dalam kota.
04:55Begitu juga sebaliknya.
04:56Yang dari Padang menuju Bukit Tinggi, yang biasanya melewati Simpang Padang, kita alihkan ke dalam kota.
05:04Informasi yang kami dapatkan, Pak.
05:06Ada 25 orang yang berada di dalam bus, begitu ya, Pak.
05:11Termasuk belasan di antaranya meninggal dunia.
05:14Dapat dikonfirmasi, Pak, saat ini ada berapa jumlah korban yang meninggal dunia maupun yang terluka, Pak?
05:21Untuk sementara, baru terdata 11 orang yang meninggal dunia.
05:26Berapa, Pak? Mohon maaf.
05:2811. 11 baru yang terdata.
05:3111 orang.
05:34Apakah seluruhnya penumpang atau termasuk supir dan kernet bus?
05:39Kalau penumpang, ada penumpang yang sudah kita sampaikan tadi, untuk kenaik dan supir sedang dirawat juga di rumah sakit.
05:51Ini berarti kecelakaan tunggal ya, Pak? Tidak ada melibatkan kendaraan lainnya di sana?
05:56Bukan, bukan. Ya, tunggal.
05:58Dari penglihatan yang Anda lihat di sana begitu ya, Pak, ya.
06:08Apakah, Pak Jamaludin?
06:13Nampaknya terputus, Saudara.
06:15Baik, dari informasi yang kami dapatkan berdasarkan keterangan dari kasat lantas polres pajang-panjang,
06:21Ibtu Jamaludin tadi diketahui bahwa hingga saat ini terdata ada sejumlah penumpang yang mengalami luka
06:29dan terkonfirmasi hingga saat ini ada 11 orang yang tewas dalam kecelakaan bus yang terjadi di Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat.
06:39Dan Saudara, untuk mengetahui informasi lainnya terkait dengan kecelakaan bus yang terjadi hingga menewaskan 11 orang hingga saat ini yang terdata,
06:45kita akan coba terhubung dengan jurnalis Kompas TV, Rio Johannes di sana.
06:50Selamat siang, Rio.
06:51Selamat siang, Imron.
06:53Baik, Rio.
06:55Dari hasil pantauan Anda di sana, sebenarnya apakah sudah diketahui bagaimana kronologinya terjadi kecelakaan?
07:06Ya, sejauh ini memang Imron dari informasi dari pihak yang terkait itu belum ada bagaimana kronologinya.
07:13Tapi dapat kita pelajari dari adanya beberapa rekaman CCTV yang beredar bahwasannya memang mobil ini kehilangan pendali dan diduga
07:21itu mengalami remblong.
07:23Sehingga dia terbalik di awasan jalur penurunan setelah terminal Kota Padang Panjang.
07:30Demikian Imron.
07:31Kondisi jalan di sana seperti apa? Apakah licin atau berkelok atau turunan seperti apa?
07:38Ya, kalau kita melihat kontur geografis di daerah itu memang itu merupakan turunan yang cukup panjang
07:45di daerah awasan jalan yang melintasi terminal di Kota Padang Panjang itu, Imron.
07:54Jika kita pelajari video CCTV-nya, memang kondisinya lajut-lajut bus AIS ini bisa dikatakan cukup kencang
08:02dan dari keterangan awal itu memang diduga turunan ini mengalami remblong.
08:07Demikian, Imron.
08:08Apakah ada penumpang di sana atau korban begitu ya yang belum dievakuasi dan hingga saat ini
08:15proses evakuasinya masih terus diupayakan, Rio?
08:18Ya, Imron.
08:18Untuk saat ini memang itu tim gabungan masih melakukan proses evakuasi karena memang diduga
08:24masih ada korban yang terhimpit badan bus yang terbalik.
08:29Dari Padang sendiri juga sudah dikirimkan tim Basarnas itu lengkap dengan perlengkapan untuk evakuasi korban kecelakaan kendaraan
08:36dengan alat hidrolik untuk mendorong jika nantinya ada beban yang tidak bisa diangkat dengan tangan.
08:44Dan sejauh ini, dari hasil hingga siang ini, tadi ada juga satu korban lagi yang berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia.
08:53Nah, dan data sementara memang disampaikan bahwasannya di sini ada 11 orang.
08:57Dengan adanya tambahan tadi, berarti ada 12 orang yang meninggal dunia akibat kesilakan ini.
09:03Sementara 17 orang lainnya itu berada di IGD RSUD Sarang Panjang.
09:08Lalu ada 5 orang di IGD Yarty.
09:113 orang dirawat di Puskes Masa Dekat. Demikian, Imron.
09:14Berarti jumlah penumpang termasuk Supir dan Kret, apakah sudah terdata di sana atau ada datanya, Rio?
09:19Ya, sejauh ini memang pihak terkait masih fokus untuk melakukan proses evakuasi mobil bus ini di kawasan TKP.
09:32Dan untuk pendataan memang belum dilakukan pendataan secara rinsi, baru korban-korban yang berhasil evakuasi
09:36dan korban-korban yang sudah sampai di pusat layanan kesehatan terdekat.
09:40Dan di mana diantaranya ada sejauh ini meninggal dunia masih 12 orang.
09:45Datanya masih terus, masih produktatif, masih berkembang.
09:48Di IGD RSUD Padang Panjang itu 17 orang.
09:52Di IGD Yarty, rumah sakit Yarty itu 5 orang.
09:54Dan di Puskes Masa itu ada 3 orang. Demikian, Imron.
09:57Untuk lokasi tepatnya tergaji kecelakaan dan saat ini badan bus begitu yang belum di evakuasi.
10:02Titiknya di mana, Rio?
10:04Ya, ini titiknya masih di kawasan jalan yang menuju ke terminal bus.
10:10Itu berada di pusat kota Padang Panjang.
10:13Ini memang kawasan yang cukup ada turunan.
10:17Tidak terlalu tajam, tapi panjang.
10:20Turunannya panjang.
10:21Sehingga ketika ada mobil yang kehilangan pusi rem, ini bisa menyebabkan kecelakaan yang fatal.
10:26Demikian, Imron.
10:26Dari informasi juga yang kami dapatkan, mungkin agak simpang siur ya, tapi kami ingin mengonfirmasi kepada Anda.
10:34Ada yang mengatakan bahwa memang bus melaju cukup kencang kemudian tidak terkendali.
10:37Tapi ada juga yang mengatakan bahwa bus sebelumnya menghindari kendaraan lain hingga akhirnya kehilangan kendali.
10:43Dari CCTV yang Anda saksikan gitu ya, seperti apa, Rio?
10:48Ya, memang dari informasi yang berkembang, dari beberapa masyarakat yang menjadi saksi mata, memang mengatakan bus ini cukup kencang.
10:58Apakah kencangnya ini karena memang dia, sopinnya tengah menginjak gas dalam?
11:04Atau memang karena dia kehilangan fungsi rem?
11:07Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari pihak terkait-terkait hal itu.
11:10Sehingga beberapa orang taksi mata mengatakan bahwasannya, beberapa jam sebelum itu memang terlihat ada bus ini lagi parkir dan ada perbaikan di bagian bawahnya yang dilakukan oleh software dan kerniknya.
11:24Apakah ini perbaikan KPM atau perbaikan yang lain?
11:27Selalu ini belum ada keterangan pasti dari pihak kepolisian terkait hal itu.
11:31Dan memang di TKP, berdasarkan rekaman CCTV, kita lihat bus ini melaju cukup kencang.
11:37Di titik kurang 500 meter dari titik awal, titik dia terbalik.
11:43Demikian Imron.

Dianjurkan